HOT NEWS TRENDING

VIRAL Lagi Ucapan 'Kontroversi' Pendeta Gilbert Lumoindong ke Anies Baswedan

DEMOCRAZY.ID
April 27, 2024
0 Komentar
Beranda
HOT NEWS
TRENDING
VIRAL Lagi Ucapan 'Kontroversi' Pendeta Gilbert Lumoindong ke Anies Baswedan

VIRAL Lagi Ucapan 'Kontroversi' Pendeta Gilbert Lumoindong ke Anies Baswedan


DEMOCRAZY.ID - Pendeta Gilbert Lumoindong tak henti jadi sorotan usai dianggap melakukan penistaan agama. 


Setelah baru-baru ini dilaporkan ke polisi, ucapannya pada 2022 lalu pun kembali viral.


Saat itu, pernyataan Gilbert dinilai kontroversial setelah menuai reaksi pedas dari netizen. 


Gilbert mulanya menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Anies Baswedan.


"Pak Anies, saya pendeta Gilbert Lumoindong, mau mengucapkan eid milad, selamat hari jadi," ucap Gilbert.


Gilbert lalu melontarkan pujian untuk Anies.


"Pak Anies telah menjadi berkat besar buat kota Jakarta dan selanjutnya berkat besar bagi Indonesia," ujarnya.


"Pak Anies berhikmat, bijaksana, menjadi pemimpin yang luar biasa dalam keluarga serta kmejadi suami yang hebat, menjadi orang tua yang membawa dampak luar biasa bagi anak-anaknya," sambung Gilbert.  


Atas ucapan itu, Gilbert dinilai kurang pantas oleh netizen. Ia dianggap sudah mencampuri urusan politik.


"Pak Gilbert, apa Anda dalam kondisi sehat jasmani dan rohani dalam mengatakan ini. Anda sudah menjadi batu sandungan bagi umat Kristen, sedih saya mendengarnya," komentar salah seorang netizen.


"Pak Gilbert, kalau mau jadi politisi jangan jadi pendeta. Karena suara Anda bisa dianggap mewakili umat kristen. Padahal tidak sama sekali," sahut netizen lain.


Baru-baru ini, Pendeta Gilbert Lumoindong membuat heboh publik dengan khotbahnya. Dalam khotbah tersebut, ia menyinggung soal zakat yang dikeluarkan oleh orang Islam.


"Islam diajari bersih kan sebelum sembahyang, cuci semuanya. Saya bilang, lu (bayar zakat) 2.5 persen dan gue 10 persen, bukan berarti gue jorok, kami disucikan darah Yesus," katanya dalam video tersebut.


Atas kekisruhan ini, Pendeta Gilbert Lumoindong telah meminta maaf di hadapan Jusuf Kalla dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) usai membuat pernyataan yang menyindir zakat dan perilaku salat di media sosial.


Sumber: Insert

Penulis blog