PERISTIWA

Mengenal Sosok Letkol Untung atau Dikenal Sebagai Dalang Pemberontakan G30S PKI

DEMOCRAZY.ID
September 25, 2022
0 Komentar
Beranda
PERISTIWA
Mengenal Sosok Letkol Untung atau Dikenal Sebagai Dalang Pemberontakan G30S PKI

Mengenal Sosok Letkol Untung atau Dikenal Sebagai Dalang Pemberontakan G30S PKI

DEMOCRAZY.ID - Peristiwa G30S PKI atau Gerakan 30 September 1965 merupakan kenangan kelam dalam sejarah Kemerdekaan Indonesia.


Meski demikian, peristiwa terkait G30S PKI ini masih menyisakan rasa penasaran masyarakat dengan sejarahnya.


Terutama pada salah satu dalang yang berperan vital dibalik peristiwa G30S PKI atau disebut dalang pembantaian para perwira TNI.


Salah satu dalang yang berperan vital dalam pembataian para perwira TNI ini adalah Letkol Untung, Komando Balation I resimen Cakrabirawa.


Lantas siapakah sebenarnya Letkol Untung? Dirangkum dari berbagai sumber, berikut sosok yang disebut salah satu dalang pemberontakan G30S PKI.


Letkol Untung Syamsuri atau dikenal dengan sebutan Letkol Untung, mulai melejit semenjak ia menjadi komandan operasi ketika peristiwa penculikan 6 Jenderal dan 1 Perwira Pertama TNI.


Keterlibatanya dalam Pemberontakan G30S PKI pada tanggal 30 September 1965 sangatlah berperan vital dan tercatat dalam sejarah.


Dalam perannya ini, setidaknya ada 6 Jenderal dan 1 Perwira Pertama TNI yang menjadi korban penculikan.


Mereka kemudian disiksa dan dibunuh serta dimasukan ke dalam sumur di daerah Lubang Buaya.


Padahal Letkol Untung tadinya merupakan seorang prajurit TNI berprestasi dan pernah membanggakan Indonesia.


Bahkan, setelah kemerdekaan Letkol Untung pernah mengikuti Operasi Militer Mandala pada 14 Agustus 1962.


Saat itu, Letkol Untung menjadi Panglima Mandala untuk membebaskan Irian Barat.


Namun, peristiwa G30S PKI lantas menghancurkan karir cemerlangnya dan membuat dirinya harus menghadapi eksekusi mati.


Sebelum melakukan misi penculikannya tersebut, Letkol Untung melakukan propaganda kepada anggotanya.


Setelahnya tepat malam hari pada tanggal 30 September 1965, dia berangkat ke daerah Lubang Buaya untuk mengondisikan pasukan.


Hingga akhirnya terjadilah proses pembantaian pada keenam Jendral TNI dan satu Perwira tersebut.


Letkol Untung yang menjadi komandan operasi pemberontakan G30S PKI itu kemudian melarikan diri ke berbagai daerah untuk menghindar dari pengejaran.


Namun pada akhirnya, Letkol Untung tertangkap di Kota Tegal saat dia sedang melarikan diri.


Kemudian Letkol Untung mendapatkan hukuman dari Pengadilan Militer atas tindakannya memimpin operasi penculikan para Jenderal TNI pada 30 September 1965.


Letkol Untung pun dieksekusi mati di Cimahi pada tahun 1966 karena keterlibatannya yang berperan besar dalam peristiwa G30S PKI. [Democrazy]

Penulis blog