Back to Top
POLITIK

Duet Prabowo-Jokowi Dinilai Tidak Boleh Terjadi di 2024, Ini Alasannya

DEMOCRAZY.ID
September 30, 2022
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Duet Prabowo-Jokowi Dinilai Tidak Boleh Terjadi di 2024, Ini Alasannya

DEMOCRAZY.ID - Founder lembaga survei KedaiKOPI Hendri Satrio atau Hensat menilai duet Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi) tidak boleh terjadi di Pilpres 2024. Hensat mengutarakan sejumlah argumen analisisnya. Hensat menyebut Prabowo 'ambil untung' elektoral jika memilih Jokowi untuk mendampinginya sebagai calon wakil presiden (cawapres). "Ini duet Prabowo-Jokowi menurut saya demi demokrasi dan demi kaderisasi serta keberlangsungan demokrasi Indonesia tidak boleh terjadi. Kalau Pak Prabowo masih mau maju ya maju aja, tapi jangan take an advantage dari elektoralnya Pak Jokowi," kata Hensat kepada wartawan, Kamis (29/9/2022). Hensat mengatakan keputusan memilih Jokowi sebagai cawapres seolah-olah Prabowo menghalalkan segala cara. Dia mengingatkan hal ini merupakan langkah yang tak tepat. "Kemudian seolah-olah menghalalkan segala cara gitu bahkan meminta presiden dia, atasan dia saat ini menjadi bawahannya, akan menjadi wakilnya. Menurut saya nggak tepat ju
Baca selengkapnya

Penulis blog