DEMOCRAZY.ID
DEMOCRAZY.ID - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjelaskan tiga alasan dirinya menunjuk Ahmad Sahroni sebagai Ketua Pelaksana Formula E yang akan digelar pada 4 Juni 2022.
Menurut Anies, perbincangannya dengan Sahroni sudah berlangsung dalam beberapa kali pertemuan.
Mereka memperbincangkan amanah yang dibebankan ke Sahroni sebagai Ketua Pelaksana penyelenggaraan Formula E.
Anies beralasan, penunjukkan Sahroni sebagai Ketua Pelaksana karena berpengalaman di dalam kegiatan balap mobil, khususnya mobil racing.
Pengalaman itu, menurut Anies sangat diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan Formula E.
"Kedua, beliau adalah ketua perkumpulan mobil listrik, kita tahu Formula E adalah sebuah balap mobil dengan menggunakan energi listrik," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (29/11/2021).
"Karena itu kita sama-sama menyadari bahwa Formula E ini juga untuk membawa pesan kepada semua bahwa kita perlu mulai bersiap untuk melakukan transformasi kepada moda transportasi yang bebas emisi, salah satunya adalah kendaraan berbasis listrik," lanjut Anies.
Alasan Anies yang ketiga ialah posisi Sahroni sebagai Sekretaris Jenderal Ikatan Motor Indonesia (IMI) yang merupakan perwakilan Formula E Operation (FEO) di Indonesia yang diharapkan bisa menjadi jembatan dalam pelaksanaan ajang balap itu.
"Bisa menjadi jembatan di dalam pelaksanaan nanti antara apa yang menjadi regulasi internasional, apa yang menjadi ketentuan-ketentuan dan pelaksanaan di lapangan itu," kata Anies.
Anies turut menyampaikan terima kasih kepada Sahroni yang sudah bersedia menerima tugas ini.
"Kita berharap pelaksanaan bisa berjalan dengan baik dan tidak lupa tentu kita bangga karena yang ditugasi adalah warga Jakarta, Ahmad sahroni, asli dari Tanjung Priok yang memang ditugasi nantinya menjadi sebuah acara yang menempatkan Jakarta dan Indonesia di kancah global," kata Anies.
Dalam kesempatan yang sama, Sahroni juga menyampaikan perasaannya karena sudah ditunjuk sebagai Ketua Pelaksana Formula E.
"Saya merasa terhormat, ini bukan pertemuan pertama (dengan Anies), sudah beberapa kali ketemu. Saya mau menerima amanah ini dengan satu syarat untuk kepentingan bangsa Indonesia," kata Sahroni di Balai Kota DKI Jakarta, Senin.
"Karena ini branding negara yang kita musti sama-sama sukseskan dalam kegiatan Formula E di Jakarta," ujarnya di penutup alasan yang diberikan. [Democrazy/ktv]
