DEMOCRAZY.ID - Netizen mengomentari mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean yang menyebut bahwa antek khilafah berada di balik aksi ‘Jokowi End Game’. Dalam beberapa cuitannya, Ferdinand memang menyebut bahwa para antek khilafah bersama pihak-pihak lain sengaja menunggangi aksi. “Antek kilafah, intoleran, radikal, koruptor, akademisi busuk dan politisi busuk serta kaum pecatan ada dibalik aksi ini,” katanya melalui akun Twitter FerdinandHaean3 pada Sabtu, 24 Juli 2021. Mereka, kata Ferdinand, menunggangi wabah untuk melampiaskan dendam ke Jokowi. Di bawah cuitan itu, seorang netizen pun membalas bahwa Ferdinand kerap melecehkan agama Islam. “Ngomong apa lu sempak merah, dikit-dikit ngelecehin islam? Kayak paham khilafah aja. Lo tuh intoleran, mulut lu radikal. Mau agama lu dilecehin??” kata Tukangsayurkeli. Dalam cuitan lain, Ferdinand pun mengatakan bahwa para antek khilafah berkolaborasi dengan politisi dan akademisi busuk untuk melampiaskan dendam kepada Jokowi denga
Ferdinand Sebut Antek Khilafah Tunggangi Aksi, Netizen: Dia Ini Kok Dikit-dikit Ngelecehin Islam
Juli 24, 2021
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Netizen mengomentari mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean yang menyebut bahwa antek khilafah berada di balik aksi ‘Jokowi End Game’. Dalam beberapa cuitannya, Ferdinand memang menyebut bahwa para antek khilafah bersama pihak-pihak lain sengaja menunggangi aksi. “Antek kilafah, intoleran, radikal, koruptor, akademisi busuk dan politisi busuk serta kaum pecatan ada dibalik aksi ini,” katanya melalui akun Twitter FerdinandHaean3 pada Sabtu, 24 Juli 2021. Mereka, kata Ferdinand, menunggangi wabah untuk melampiaskan dendam ke Jokowi. Di bawah cuitan itu, seorang netizen pun membalas bahwa Ferdinand kerap melecehkan agama Islam. “Ngomong apa lu sempak merah, dikit-dikit ngelecehin islam? Kayak paham khilafah aja. Lo tuh intoleran, mulut lu radikal. Mau agama lu dilecehin??” kata Tukangsayurkeli. Dalam cuitan lain, Ferdinand pun mengatakan bahwa para antek khilafah berkolaborasi dengan politisi dan akademisi busuk untuk melampiaskan dendam kepada Jokowi denga