EKBIS KRIMINAL

Heboh Skandal Impor Emas Rp 47,1 Triliun, Politisi PDIP: Ini Bukan Uang Kecil Loh, Kita Juga Lagi Susah!

DEMOCRAZY.ID
Maret 12, 2024
0 Komentar
Beranda
EKBIS
KRIMINAL
Heboh Skandal Impor Emas Rp 47,1 Triliun, Politisi PDIP: Ini Bukan Uang Kecil Loh, Kita Juga Lagi Susah!

Heboh-Skandal-Impor-Emas-Rp-47-1-Triliun-Politisi-PDIP-Ini-Bukan-Uang-Kecil-Loh-Kita-Juga-Lagi-Susah

DEMOCRAZY.ID - Masyarakat dihebohkan dengan adanya dugaan skandal impor emas senilai Rp 47,1 triliun melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangeran, Banten.


Anggota Komisi III DPR dari PDIP, Arteria Dahlan, meminta Kejaksaan Agung mengusut tuntas skandal tersebut.


"Potensi kerugian negaranya Rp 2,9 triliun. Ini bukan uang kecil pada saat kita lagi susah," tuturnya, saat rapat kerja bersama Jaksa Agung, ST Burhanuddin, di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 14 Juni 2021.


Arteria menjelaskan laporan direktur Penindakan dan Penyidikan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan.


Bahwa importasi emas itu dikenakan bea masuk 0 persen. Seharusnya, kata dia, dikenakan bea masuk lima persen.


"Ini terkait impor emas senilai Rp 47,1 triliun. Ada indikasi ini perbuatan manipulasi pemalsuan," jelasnya.


"Ini menginformasikan hal yang tidak benar, sehingga produk tidak dikenai bea impor. Produk tidak dikenai pajak penghasilan impor," lanjutnya.


Hal senada dikatakan anggota lain Komisi III DPR, Sarifuddin Suding. Ia mengatakan, dugaan penyelewengan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta itu modus baru. Jika biasanya pencucian uang kali ini pencucian emas.


"Saya minta ini ditindaklanjuti. Delapan perusahaan yang melakukan pencucian emas yang tercatat sama sekali tidak ada impor emas dari Singapura, tapi seakan-akan itu dilegalkan seakan akan ada impor," terangnya.


"Saya kira ini ada modus baru lagi dalam kaitan menyangkut masalah pencucian emas ilegal seakan-akan ini dilegalkan," imbuhnya. [Democrazy/gmd]

Penulis blog