KRIMINAL

Terungkap! China Jadikan Muslim Uighur Bahan Eksperimen, Insinyur: Seperti Tikus di Laboratorium!

DEMOCRAZY.ID
Maret 12, 2024
0 Komentar
Beranda
KRIMINAL
Terungkap! China Jadikan Muslim Uighur Bahan Eksperimen, Insinyur: Seperti Tikus di Laboratorium!

Terungkap-China-Jadikan-Muslim-Uighur-Bahan-Eksperimen-Insinyur-Seperti-Tikus-di-Laboratorium

DEMOCRAZY.ID - Salah satu insinyur dari perusahaan teknologi kecerdasan buatan di China membongkar fakta bahwa pemerintah setempat menjadikan muslim Uighur sebagai 'kelinci percobaan'.

Insinyur yang enggan namanya disebutkan itu mengatakan bahwa pemerintah China telah melakukan uji coba pengenalan wajah dan sistem kamera dengan kecerdasan buatan (AI) kepada lima orang Uighur.


Dia membeberkan uji coba terhadap warga yang tinggal di wilayah Xinjiang seperti halnya dilakukan pada tikus-tikus yang berada di laboratorium.


"Pemerintah Tiongkok menggunakan Uighur sebagai subjek uji untuk berbagai eksperimen seperti tikus yang digunakan di laboratorium," tuturnya.


Menurut insinyur itu, pihaknya telah memasang sistem pendeteksi emosi di sejumlah kantor polisi di Provinsi Xinjiang.


Sistem pendeteksi emosi ini disebut-sebut bisa mengenali dan menganalisis perubahan sekecil apa pun pada ekspresi wajah dan pori-pori kulit seseorang.


Bahkan sistem pendeteksi emosi diklaim lebih canggih dibandingkan dengan teknologi pendeteksi kebohongan.


“Kami menempatkan kamera pendeteksi emosi 3 meter dari subjek. Mirip dengan alat pendeteksi kebohongan tetapi teknologinya jauh lebih maju," katanya.


Dia menjelaskan bahwa AI atau kecerdasan buatan itu kemudian akan membuat diagram lingkaran dengan segmen merah yang menunjukkan kondisi pikiran negatif atau cemas dari targetnya.


Pada Juli 2018, Huawei dan China Academy of Sciences mengajukan hak paten untuk produk pengenalan wajah yang mampu mengidentifikasi seseorang berdasarkan etnis mereka.


Namun, Huawei membantah hal ini dan pihaknya tidak membenarkan penggunaan teknologi untuk mendiskriminasi atau menindas anggota komunitas mana pun. [Democrazy/pkry]

Penulis blog