Tersangka Mega Korupsi, Terungkap Ini Hadiah Ahok Saat Pernikahan Harvey Moeis - DEMOCRAZY News
HUKUM

Tersangka Mega Korupsi, Terungkap Ini Hadiah Ahok Saat Pernikahan Harvey Moeis

DEMOCRAZY.ID
Maret 30, 2024
0 Komentar
Beranda
HUKUM
Tersangka Mega Korupsi, Terungkap Ini Hadiah Ahok Saat Pernikahan Harvey Moeis

Tersangka Mega Korupsi, Terungkap Ini Hadiah Ahok Saat Pernikahan Harvey Moeis


DEMOCRAZY.ID - Nama Basuki Tjahaja Purnama menjadi perhaatian setelah kasus korupsi yang disangkakan kepada suami Sandra Dewi,  Harvey Moeis dibongkar Kejagung RI. Penyidik kemudian menahan 16 tersangka yang salah satunya Harvey Moeis.


Ahok sempat datang ke pernikahan Sandra Dewi dan Harvey Moeis. Mantan Komisaris PT Pertamina (Tbk) terungkap memberikan hadiah spesial pada pasangan ini.


Diketahui jika Ahok disebut kerabat mertua Harvey Moeis, ayah Sandra Dewi. Ahok datang ke pernikahan karena mendapatkan undangan dari ayah Sandra Dewi, Andreas Gunawan Basri.


Baik Ahok dan Andreas Gunawan Basri disebut memiliki hubungan kerabatan karena satu kampung. 


Pada pemberkatan pernikahan, Ahok didaulat memberikan pesan dalam perbekatan.


Ahok berpesan agar keduanya menjaga pernikahan sampai dengan maut yang memisahkan. Ahok datang masih bersama mantan istrinya Veronica Tan.


Ahok memuji keduanya sebagai pasangan serasi sekaligus mendoakan agar keduanya hidup bahagia.


Pernikahan Sandra Dewi dan Harvey Moeis menjadi pernikahan selebritas pertama disiarkan live di media sosial Facebook. 


Tak lama dari pemberkatan, Sandra Dewi dan Harvey Moeis kemudian menggelar pernikahan resepsi mewah di Disneyland Tokyo.


Ditelisik dari sejumlah sumber diketahui jika Ahok memberikan hadiah spesial pada pasangan ini. Ahok mengungkapkan memberikan hadiah bertuliskan Chinese Babel Hoki.


Menurut Ahok tradisi memberikan angpau saat pernikahan agar bisa dijadikan kenang-kenangan seumur hidup.


"Kami selalu kasih tradisi angpau, saya tulis dan tanda tangan kasih tanggal. Semoga jadi kenang-kenangan kayak perangko. Orang Chinese selalu kasih angpau Sun Ki, itu double happiness," kata Ahok saat pernikahan yang berlangsung di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Selasa (8/11/2016).


Ahok menceritakan jika ia daan bapak Sandra Dewi sering satu pesawat jika ke Bangka.


"Kenal bapaknya, dia orang Bangka Timur. Memang sekampung Babel," kata Ahok menjelaskan.


Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mendoakan agar pernikahan Sandra Dewi dan Harvey Moeis berjalan sesuai dengan anjuran agama seumur hidup.


"Mudah-mudahan sesuai harapan semua, sesuai ajaran yang dianut mereka tentu (menikah) seumur hidup," imbuh Ahok.


Kasus Korupsi Suami Sandra Dewi


Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung menetapkan Harvey Moeis sebagai tersangka dalam perkara dugaan korupsi tata niaga timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015 hingga 2022.


“Tim penyidik memandang telah cukup alat bukti sehingga kami tingkatkan statusnya sebagai tersangka, yaitu saudara HM selaku perpanjangan tangan dari PT RBT,” kata Direktur Penyidikan Jampidsus Kejaksaan Agung Kuntadi, di Jakarta, Rabu dikutip dari Antara.


Penyidik melakukan pemeriksaan terhadap enam orang saksi, salah satunya Harvey Moeis, suami dari artis Sandra Dewi.


Usai diperiksa sebagai saksi, dan ditingkatkan statusnya sebagai tersangka berdasarkan alat bukti yang telah dimiliki penyidik. 


Harvey Moeis ditahan selama 20 hari ke depan di Rutan Salemba cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.


Kuntadi menjelaskan, peran Harvey Moeis sebagai tersangka ke-16 dalam perkara yang merugikan negara akibat kerusakan lingkungan yang ditimbulkan sebesar Rp271,06 triliun.


“Sekitar tahun 2018 sampai dengan 2019, saudara HM menghubungi Direktur Utama PT Timah, yaitu saudara MRPT alias RZ dalam rangka mengakomodir kegiatan pertambangan liar di wilayah IUP PT Timah,” ujar Kuntadi.


Akhirnya disepakati jikakegiatan akomodir pertambangan timah liar tersebut adanya dicover dengan sewa-menyewa peralatan processing peleburan timah yang selanjutnya Harvey Moeis menghubungi beberapa smelter, yaitu PT SIP, CV VIP, PT SPS, dan PT TIm.


“Atas kegiatan tersebut, maka tersangka HM ini meminta para pihak smelter untuk menyisihkan sebagian dari keuntungannya, diserahkan kepada yang bersangkutan dengan cover pembayaran dana CSR yang dikirim para pengusaha smelter kepada HM melalui QSE yang difasilitasi oleh tersangka HLN,” kata Kuntadi.


Sumber: Suara

Penulis blog