DEMOCRAZY.ID - Nama mantan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj turut mencuat dalam persidangan perkara penerimaan mahasiswa baru Universitas Lampung (Unila) di Pengadilan Negeri Tanjung Karang, Bandar Lampung, pada Kamis (26/1). Mencuatnya nama Said Aqil Siradj itu saat saksi Mualimin dosen kontrak di Universitas Lampung dihadirkan sebagai saksi untuk tiga terdakwa yakni Karomani, Heryandi dan M Basri. Diketahui, Mualimin merupakan orang kepercayaan mantan Rektor Unila, Karomani, dalam mengumpulkan infak untuk pembangunan gedung Lampung Nahdliyin Center (LNC). Nama Said Aqil Siradj muncul berawal saat jaksa penuntut umum KPK RI bertanya kepada saksi terkait catatan penerimaan uang infak yang dicatat oleh Mualimin atas perintah Karomani. Kemudian jaksa juga menanyakan terkait pengeluaran uang infak untuk berbagai keperluan. "Itu amplop Rp 30 juta untuk siapa ini? Amplop SAS," kata jaksa penuntut umum KPK RI Agus Prasetya Raharja. "Said Aqil Sir
Mengejutkan! Uang Rp 30 Juta Diduga Hasil 'Infak' Suap Unila Mengalir ke Said Aqil Siradj
Januari 27, 2023
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Nama mantan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj turut mencuat dalam persidangan perkara penerimaan mahasiswa baru Universitas Lampung (Unila) di Pengadilan Negeri Tanjung Karang, Bandar Lampung, pada Kamis (26/1). Mencuatnya nama Said Aqil Siradj itu saat saksi Mualimin dosen kontrak di Universitas Lampung dihadirkan sebagai saksi untuk tiga terdakwa yakni Karomani, Heryandi dan M Basri. Diketahui, Mualimin merupakan orang kepercayaan mantan Rektor Unila, Karomani, dalam mengumpulkan infak untuk pembangunan gedung Lampung Nahdliyin Center (LNC). Nama Said Aqil Siradj muncul berawal saat jaksa penuntut umum KPK RI bertanya kepada saksi terkait catatan penerimaan uang infak yang dicatat oleh Mualimin atas perintah Karomani. Kemudian jaksa juga menanyakan terkait pengeluaran uang infak untuk berbagai keperluan. "Itu amplop Rp 30 juta untuk siapa ini? Amplop SAS," kata jaksa penuntut umum KPK RI Agus Prasetya Raharja. "Said Aqil Sir