POLITIK

Demokrat, NasDem dan PKS Bakal Deklarasi Anies Sebagai Capres, Ini Jadwalnya

DEMOCRAZY.ID
September 29, 2022
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Demokrat, NasDem dan PKS Bakal Deklarasi Anies Sebagai Capres, Ini Jadwalnya

Demokrat, NasDem dan PKS Bakal Deklarasi Anies Sebagai Capres, Ini Jadwalnya

DEMOCRAZY.ID - Anies Baswedan dikabarkan bakal dideklarasikan sebagai calon presiden yang akan diusung tiga partai yakni, Demokrat, NasDem dan PKS.


Hal tersebut pun dibenarkan juru bicara (Jubir) Partai PKS Muhammad Kholid.


Namun, Kholid belum bisa memastikan kapan hari H deklarasi Anies Baswedan sebagi capres 2024 tersebut.


Ia hanya menyebutkan deklarasi Anies Baswedan sebgai capres itu akan dilakukan pada akhir tahun 2022.


“Usul kami akhir tahun. Sembari wait and see dinamika di luar,” kata Kholid kepada wartawan, Kamis, 29 September 2022.


Anak buah Ahmad Syaikhu itu juga belum bisa memastikan siapa sosok yang bakal mendampingi Anies sebagai cawapres 2024.


Menurutnya, ketiga partai ini bisa masing-masing mengajukan cawapres.


Kendati demikian, dari ke 3 cawapres itu akan dipilih dengan cara menggunakan metode survei, siapa yang layak mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.


“Nanti diseleksi mana yang optimal dan ideal sebagai pasangan capres-cawapres. Kami akan pakai metode survei,” tutur Kholid.


Sebelumnya, politisi Partai NasDem Zulfan Lindan menyebutkan deklarasi Anies capres 2024 bakal dilakukan pada 10 November 2022.


Zulfan mengatakan Anies Baswedan bakal diusung 3 Partai politik yakni NasDem, PKS dan Demokorat.


“Kandidat capres yang akan diusung Partai Nasdem itu ada 3 kan sejak awal,” ujarnya, Rabu (28/9).


“3 itu Pak Andika Perkasa, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Secara logika politik yang paling memungkin kan ya Anies Baswedan dan memang akan diumumkan,” sambungnya.


Ia belum memastikan mengenai calon wakil presiden pasangan Anies Baswedan dalam bursa calon presiden-wakil presiden.


Zulfan menuturkan cawapres pasangan Anies Baswedan bisa saja diumumkan secara langsung atau bersamaan jika selesai dibahas.


“Kan urgent itu capres duluan, tapi kalau dari sekarang sampai 10 November soal cawapres sudah selesai ya, bareng-bareng, tapi kalau belum kan bisa dilanjutkan lagi,” ucapnya. [Democrazy/pojoksatu]

Penulis blog