DEMOCRAZY.ID - Kepemimpinan Pemerintah Turkistan Timur di Pengasingan yang berada di Washintong DC Amerika Serikat, mengungkapkan fakta terbaru pelanggaran hak asasi manusia yang kembali terjadi dan menimpa jutaan muslim Uighur di Xinjiang, China, selama bulan suci Ramadhan. Ramadhan Dilarang Perdana Menteri Pemerintah Turkistan Timur di Pengasingan, Salih Hudayar, mengatakan pejabat Partai Komunis “mempermalukan” muslim di wilayah Xinjiang China dengan memaksa mereka makan daging babi atau minum minuman yang mengandung alkohol selama Bulan Ramadhan. “Ramadhan pada dasarnya telah dilarang untuk mayoritas muslim di Turkistan Timur,” kata Hudayar dikutip dari situs breitbart.com, Selasa, 12 April 2022. “Faktanya, sejak peluncuran resmi kampanye genosida dan penahanan massal pada tahun 2014, orang Uighur dan muslim Turki lainnya belum dapat mengambil bagian dalam Ramadhan,” lanjut Hudayar. Masyarakat Dunia Diminta Hentikan Pelanggaran HAM Menanggapi hal tersebut, Center for Indonesia
DEMOCRAZY.ID - Kepemimpinan Pemerintah Turkistan Timur di Pengasingan yang berada di Washintong DC Amerika Serikat, mengungkapkan fakta terbaru pelanggaran hak asasi manusia yang kembali terjadi dan menimpa jutaan muslim Uighur di Xinjiang, China, selama bulan suci Ramadhan. Ramadhan Dilarang Perdana Menteri Pemerintah Turkistan Timur di Pengasingan, Salih Hudayar, mengatakan pejabat Partai Komunis “mempermalukan” muslim di wilayah Xinjiang China dengan memaksa mereka makan daging babi atau minum minuman yang mengandung alkohol selama Bulan Ramadhan. “Ramadhan pada dasarnya telah dilarang untuk mayoritas muslim di Turkistan Timur,” kata Hudayar dikutip dari situs breitbart.com, Selasa, 12 April 2022. “Faktanya, sejak peluncuran resmi kampanye genosida dan penahanan massal pada tahun 2014, orang Uighur dan muslim Turki lainnya belum dapat mengambil bagian dalam Ramadhan,” lanjut Hudayar. Masyarakat Dunia Diminta Hentikan Pelanggaran HAM Menanggapi hal tersebut, Center for Indonesia