DEMOCRAZY.ID
DEMOCRAZY.ID - Penceramah kondang Ustaz Miftah Maulana Habiburrahman atau akrab disapa Gus Miftah menyebutkan, jika dirinya pernah ditawari dua partai politik (parpol) untuk menjadi ketua.
Hanya saja, Gus Miftah menolak tawaran menjadi ketua parpol. Menurutnya, sampai hari belum belum tertarik terjun ke dunia politik.
“Saya sudah ada dua partai politikyang minta saya sebagai ketua umum. Dan alhamdulilah sampai hari ini saya menolak untuk itu,” kata Gus Miftah dalam tayangan YouTube Polresatabes Malang.
Gus Miftah juga sepakat bahwa orang-orang baik harus terjun ke dunia politik.
“Karena kalau tidak akan dikuasai sama orang-orang yang buruk,” katanya.
Karena itu, Gus Miftah terus mendorong banyakorang-orang baik untuk terjun ke dunia politik.
Ia menjelaskan alasan dirinya tidak tertarik ikut politik.
Gus Miftah mengaku jika kapasitas dirinya tidak mampu mewarnai partai politik.
Malah dia khawatir, parpol yang justru akan mewarnai hidupnya.
Tidak hanya itu, Gus Mifta juga mengaku kalau dia pun menolak tawaran penduduki jabatan di PBNU.
“Saya sampai hari nda terpikir(terjun politik). Bahkan jangankan di poltik, di PBNU saya ditawari jabatan atauposisi untuk bergabung di dalamnya, saya saja masih menolak, Merasa diri saya nda pantas,” ungkap Gus Miftah. [Democrazy/pojok]
