DEMOCRAZY.ID - China mengungkapkan kemarahannya terhadap kerjasama militer yang dilakukan oleh Australia bersama Amerika Serikat (AS) dan Inggris. Bahkan, negara pimpinan Presiden Xi Jinping itu menyebut bahwa kerjasama itu telah mengganggu stabilitas Asia Pasifik. Mengutip Reuters, Juru Bicara Kemenlu China Zhao Lijian mengatakan ketiga negara itu sangat merusak perdamaian dengan mengintensifkan perlombaan senjata dan merusak upaya non-proliferasi nuklir internasional. Sebelumnya AS dan Inggris akan membantu pengembangan nuklir. "China selalu percaya bahwa mekanisme regional apa pun harus sesuai dengan tren perdamaian dan perkembangan zaman dan membantu meningkatkan rasa saling percaya dan kerja sama," tegasnya dalam briefing reguler di Beijing, dikutip Jumat (17/9/2021). "Itu tidak boleh menargetkan pihak ketiga mana pun atau merusak kepentingannya." Hal senada juga ditegaskan China seperti dikutip media setempat Xinhua. Tindakan AS, Inggris dan Australia diangg
DEMOCRAZY.ID - China mengungkapkan kemarahannya terhadap kerjasama militer yang dilakukan oleh Australia bersama Amerika Serikat (AS) dan Inggris. Bahkan, negara pimpinan Presiden Xi Jinping itu menyebut bahwa kerjasama itu telah mengganggu stabilitas Asia Pasifik. Mengutip Reuters, Juru Bicara Kemenlu China Zhao Lijian mengatakan ketiga negara itu sangat merusak perdamaian dengan mengintensifkan perlombaan senjata dan merusak upaya non-proliferasi nuklir internasional. Sebelumnya AS dan Inggris akan membantu pengembangan nuklir. "China selalu percaya bahwa mekanisme regional apa pun harus sesuai dengan tren perdamaian dan perkembangan zaman dan membantu meningkatkan rasa saling percaya dan kerja sama," tegasnya dalam briefing reguler di Beijing, dikutip Jumat (17/9/2021). "Itu tidak boleh menargetkan pihak ketiga mana pun atau merusak kepentingannya." Hal senada juga ditegaskan China seperti dikutip media setempat Xinhua. Tindakan AS, Inggris dan Australia diangg