DEMOCRAZY.ID - Terkait nasib para pegawai KPK yang "disingkirkan" masih jadi perbincangan publik. Banyak aktivis dan masyarakat menilai jika TWK hanya akal-akalan untuk mendepak pegawai yang dinilai gakak ke koruptor. Isu ada pertanyaan saat TWK terkait pilihan memilih Pancasila dan Alquran pun viral. Ketua Pengurus Pusat (PP) GP Ansor Bidang Ekonomi, Sumantri Suwarno punya pandangan sendiri saat ada pilihan antara Pancasila atau Alquran. Mantan Caleg PDI Perjuangan itu mencoba mengomentari polemik sejumlah pertanyaan dalam tes wawasan kebangsaan (TWK) di KPK. Satu di antara pertanyaan dalam TWK itu yang jadi sorotan adalah memilih Pancasila atau Alquran. Sumantri Suwarno mencoba menerangkan terkait siapa yang bertanya dan untuk kepentingan apa. Jika pertanyaan itu dari lembaga pemerintah, maka jawaban paling relevan adalah memilih Pancasila. Sebab kata dia, agama adalah ruang privasi tidak bersifat pilihan. “Kalau di-test lembaga pemerintah, ditanya memilih Pancasila atau a
DEMOCRAZY.ID - Terkait nasib para pegawai KPK yang "disingkirkan" masih jadi perbincangan publik. Banyak aktivis dan masyarakat menilai jika TWK hanya akal-akalan untuk mendepak pegawai yang dinilai gakak ke koruptor. Isu ada pertanyaan saat TWK terkait pilihan memilih Pancasila dan Alquran pun viral. Ketua Pengurus Pusat (PP) GP Ansor Bidang Ekonomi, Sumantri Suwarno punya pandangan sendiri saat ada pilihan antara Pancasila atau Alquran. Mantan Caleg PDI Perjuangan itu mencoba mengomentari polemik sejumlah pertanyaan dalam tes wawasan kebangsaan (TWK) di KPK. Satu di antara pertanyaan dalam TWK itu yang jadi sorotan adalah memilih Pancasila atau Alquran. Sumantri Suwarno mencoba menerangkan terkait siapa yang bertanya dan untuk kepentingan apa. Jika pertanyaan itu dari lembaga pemerintah, maka jawaban paling relevan adalah memilih Pancasila. Sebab kata dia, agama adalah ruang privasi tidak bersifat pilihan. “Kalau di-test lembaga pemerintah, ditanya memilih Pancasila atau a