DEMOCRAZY.ID
Dalam rekaman CCTV di masjid tersebut, tiba-tiba muncul orang dari belakang merangsek barisan terdepan jamaah dan kemudian menghampiri imam masjid.
Warganet pun makin ramai mengulasnya, penasaran apa sih sebenarnya yang terjadi.
Kapan terjadinya imam masjid ditampar orang misterius
Belum jelas informasi yang beredar di media sosial, di mana insiden imam masjid ditampar orang misterius.
Namun dari rekaman CCTV masjid itu, kejadian ini Jumat pagi 7 Mei 2021, saat pelaksanaan salat subuh.
Tertera di rekaman kamera insiden terjadi pada pukul 05.17.
Jemaah kala itu sedang mengengadahkan kedua tangan, kemungkinan saat qunut Salat Subuh.
Dalam rekaman, seorang diduga jemaah dari barisan salat ketiga, mulai maju ke barisan di depannya.
Dia merangsek barisan shaf salat mendekati sang imam.
Setelah berada di depan Imam, beberapa saat kemudian, orang misterius itu menampar pipi imam.
Sontak insiden ini membuat jemaah lainnya langsung menghentikan salat mereka, dan kemudian menghentikan tindakan agresif dari orang misterius itu.
Jemaah kemudian ramai-ramai melumpuhkan orang yang nekat tersebut.
Viral dari Sini
Rekaman video itu diviralkan oleh akun pegiat sosial warga Muhammadiyah, Mustofa Nahrawardaya di akun Twitternya.
Dia mengaku ingin seksama dalam mengunggah video ini, sebab dia khawatir video kekerasan di masjid ini rawan difitnah dan pelintir. Tofa akhirnya mengunggah rekaman video itu.
“Saya malas mau upload ini. Pasti karena khawatir, ada kelompok yg salah fokus ke soal kekerasan di dalam Masjid,” tulis Tofa.
Saya malas mau upload ini. Pasti karena khawatir, ada kelompok yg salah fokus ke soal kekerasan di dalam Masjid. 👎 pic.twitter.com/5kq4nOM3IH
— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) May 7, 2021
Respons langsung banjir dari warganet yang heran kenapa kok bisa terjadi hal seperti itu.
Ada warganet yang heran pula, sudah tahu ada orang yang merusak barisan jemaah salat kok nggak dicegah dari awal sehingga nggak sampai menampar si imam salat.
Nah Tofa beranalisis, hal itu bisa saja dilakukan jemaah mencegah terjadinya insiden serang imam.
Namun Tofa menganalisis kenapa jemaah membiarkan dulu orang tersebut.
Alasannya menurut Tofa, kalau jemaah melumpuhkan orang tersebut sebelum menyerang imam, isunya nanti bisa menjadi jemaah masjid intoleran, dan melakukan kekerasan kepada orang tersebut. Lain halnya kalau setelah menampar imam, jemaah baru bertindak.
Nah Sobat Hopers, informasi ini masih simpang siur ya. Tahan dulu ya spekulasinya. [Democrazy/hps]
