DEMOCRAZY.ID - Direktur Pembinaan Jaringan Kerja Antar-Komisi dan Instansi (PJKAKI) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Sujanarko mengungkapkan, tujuan asesmen dalam tes Wawasan Kebangsaan (TWK) adalah untuk keperluan pemetaan pegawai, dan bukan untuk pemberhentian. Dia menjelaskan, dari awal sosialisasi tentang TWK, pegawai sudah diberitahu bahwa tes tersebut diadakan sebagai mapping atau pemetaan pegawai. "Setiap sosialisasi ke pegawai, bahkan di rapat-rapat dengan struktural itu, asesmen itu hanya digunakan untuk mapping. Kedua, rapat-rapat selama ini terkait rencana pembuatan peraturan KPK tentang asesmen itu tidak ada unsur asesmen yang digunakan untuk nonaktif," kata Sujanarko dalam tayangan Youtube Haris Azhar berjudul "Ekslusif!! Pegawai Senior Tantang Pimpinan KPK", Selasa (11/5/2021). Redaksi telah mendapatkan persetujuan sebelumnya untuk mengutip pernyataan dalam tayangan video tersebut. Lebih lanjut, Sujanarko mengatakan bahwa laporan dari wadah peg
DEMOCRAZY.ID - Direktur Pembinaan Jaringan Kerja Antar-Komisi dan Instansi (PJKAKI) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Sujanarko mengungkapkan, tujuan asesmen dalam tes Wawasan Kebangsaan (TWK) adalah untuk keperluan pemetaan pegawai, dan bukan untuk pemberhentian. Dia menjelaskan, dari awal sosialisasi tentang TWK, pegawai sudah diberitahu bahwa tes tersebut diadakan sebagai mapping atau pemetaan pegawai. "Setiap sosialisasi ke pegawai, bahkan di rapat-rapat dengan struktural itu, asesmen itu hanya digunakan untuk mapping. Kedua, rapat-rapat selama ini terkait rencana pembuatan peraturan KPK tentang asesmen itu tidak ada unsur asesmen yang digunakan untuk nonaktif," kata Sujanarko dalam tayangan Youtube Haris Azhar berjudul "Ekslusif!! Pegawai Senior Tantang Pimpinan KPK", Selasa (11/5/2021). Redaksi telah mendapatkan persetujuan sebelumnya untuk mengutip pernyataan dalam tayangan video tersebut. Lebih lanjut, Sujanarko mengatakan bahwa laporan dari wadah peg