DEMOCRAZY.ID - Puluhan warga Kota Lhokseumawe, Aceh, menggelar aksi dengan berkonvoi menggunakan sepeda motor sambil memegang bendera bulan bintang Gerakan Aceh Merdeka (GAM) mengelilingi Kota Lhokseumawe, Minggu (28/3/2021). Aksi dihadang polisi karena menyalahi peraturan lalu lintas, mereka tidak menggunakan helm dan menyalahi prokes Covid-19. Sempat terjadi adu mulut dengan polisi, dan nyaris ricuh saat personil Polres Lhokseumawe menyetop sepeda motor mereka ketika melintas di Jalan Merdeka depan Taman Riyadah. Aksi konvoi sambil membawa bendera bulan bintang terjadi saat aparat keamanan dari Polres Lhokseumawe melakukan pengamanan aksi unjukrasa yang dilakukan oleh Aneuk Syuhada memperingati 148 tahun Perang Aceh dengan Belanda bertepatan 26 Maret 1873 ke- 26 Maret 2021. Aksi konvoi itu pun langsung dicegat oleh petugas gabungan dari polantas dan jajaran lainnya dari Polres Lhokseumawe. Polisi menahan mereka di Simpang Empat Lampu Merah, Jalan Merdeka Timur Kota Lhokseumawe. Saat
DEMOCRAZY.ID - Puluhan warga Kota Lhokseumawe, Aceh, menggelar aksi dengan berkonvoi menggunakan sepeda motor sambil memegang bendera bulan bintang Gerakan Aceh Merdeka (GAM) mengelilingi Kota Lhokseumawe, Minggu (28/3/2021). Aksi dihadang polisi karena menyalahi peraturan lalu lintas, mereka tidak menggunakan helm dan menyalahi prokes Covid-19. Sempat terjadi adu mulut dengan polisi, dan nyaris ricuh saat personil Polres Lhokseumawe menyetop sepeda motor mereka ketika melintas di Jalan Merdeka depan Taman Riyadah. Aksi konvoi sambil membawa bendera bulan bintang terjadi saat aparat keamanan dari Polres Lhokseumawe melakukan pengamanan aksi unjukrasa yang dilakukan oleh Aneuk Syuhada memperingati 148 tahun Perang Aceh dengan Belanda bertepatan 26 Maret 1873 ke- 26 Maret 2021. Aksi konvoi itu pun langsung dicegat oleh petugas gabungan dari polantas dan jajaran lainnya dari Polres Lhokseumawe. Polisi menahan mereka di Simpang Empat Lampu Merah, Jalan Merdeka Timur Kota Lhokseumawe. Saat