DEMOCRAZY.ID - Tentara Nasional Indonesia (TNI) membongkar taktik licik kelompok separatis bersenjata Organisasi Papua Merdeka untuk menghancurkan nama baik militer terkait bentrok senjata yang menewaskan salah satu anggota OPM. Menurut Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III, Kolonel Czi I Nyoman Gede Suriastawa, OPM sengaja menyebar kabar bohong dan memfitnah TNI, bahwa orang yang tewas dalam bentrok senjata dengan prajurit TNI di Kampung Pesiga, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, adalah warga sipil. "Itu memang cara mereka untuk membentuk opini dan menyudutkan aparat TNI dan pemerintah Indonesia terkait Papua," kata Kolonel Czi Suriastawa dalam siaran resmi, Senin 8 Maret 2021. Kolonel Suriastawa mengatakan, dari ciri fisik dan berbagai barang yang ditemukan di mayat pria yang tewas itu, sudah dapat dipastikan dia adalah anggota kelompok separatis bersenjata OPM. Kolonel Suriatawa menuturkan, selama ini memang OPM tak cuma mengganggu kea
DEMOCRAZY.ID - Tentara Nasional Indonesia (TNI) membongkar taktik licik kelompok separatis bersenjata Organisasi Papua Merdeka untuk menghancurkan nama baik militer terkait bentrok senjata yang menewaskan salah satu anggota OPM. Menurut Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III, Kolonel Czi I Nyoman Gede Suriastawa, OPM sengaja menyebar kabar bohong dan memfitnah TNI, bahwa orang yang tewas dalam bentrok senjata dengan prajurit TNI di Kampung Pesiga, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, adalah warga sipil. "Itu memang cara mereka untuk membentuk opini dan menyudutkan aparat TNI dan pemerintah Indonesia terkait Papua," kata Kolonel Czi Suriastawa dalam siaran resmi, Senin 8 Maret 2021. Kolonel Suriastawa mengatakan, dari ciri fisik dan berbagai barang yang ditemukan di mayat pria yang tewas itu, sudah dapat dipastikan dia adalah anggota kelompok separatis bersenjata OPM. Kolonel Suriatawa menuturkan, selama ini memang OPM tak cuma mengganggu kea