DEMOCRAZY.ID - Polisi membantah telah menganiaya seorang tersangka pengedar narkoba hingga tewas di Bogor. Kepala Satuan Narkoba Polres Bogor, Ajun Komisaris Eka Candra, mengatakan tersangka berinisial AM itu mencoba melarikan diri dari kejaran polisi di wilayah Yasmin, Kota Bogor. Saat itu, Candra mengklaim, tersangka itu terjatuh dan menyebabkan luka di wajahnya. Hal itu menyebabkan AM sempat pingsan dua kali sebelum dilarikan ke rumah sakit dan akhirnya meninggal. Adapun alasan polisi mengeluarkan tembakan ke udara saat membawa tersangka ke rumahnya di kawasan Kampung Paku, Desa Sadeng, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menurut Candra, karena banyak warga berkumpul. "Karena kami antisipasi chaos, bisa saja kan mereka teriak maling. Maka kami lepaskan tembakan, kemudian kami bilang dari polisi," kata Candra. Sebelumnya dikabarkan, AM seorang yang diduga tersangka kasus narkoba tewas setelah ditangkap polisi. Tetangga melihat AM digelandang tim Satuan R
DEMOCRAZY.ID - Polisi membantah telah menganiaya seorang tersangka pengedar narkoba hingga tewas di Bogor. Kepala Satuan Narkoba Polres Bogor, Ajun Komisaris Eka Candra, mengatakan tersangka berinisial AM itu mencoba melarikan diri dari kejaran polisi di wilayah Yasmin, Kota Bogor. Saat itu, Candra mengklaim, tersangka itu terjatuh dan menyebabkan luka di wajahnya. Hal itu menyebabkan AM sempat pingsan dua kali sebelum dilarikan ke rumah sakit dan akhirnya meninggal. Adapun alasan polisi mengeluarkan tembakan ke udara saat membawa tersangka ke rumahnya di kawasan Kampung Paku, Desa Sadeng, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menurut Candra, karena banyak warga berkumpul. "Karena kami antisipasi chaos, bisa saja kan mereka teriak maling. Maka kami lepaskan tembakan, kemudian kami bilang dari polisi," kata Candra. Sebelumnya dikabarkan, AM seorang yang diduga tersangka kasus narkoba tewas setelah ditangkap polisi. Tetangga melihat AM digelandang tim Satuan R