DEMOCRAZY.ID - Pertemuan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY dengan Wakil Presiden ke-6 RI Jusuf Kalla alias JK dinilai ada misi terselubung membicarakan politik nasional. Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul mengungkapkan, pertemuan SBY dan JK bukan sekedar seremonial dan memamerkan lukisan karya ayah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saja. Menurut Adib Miftahul, pada pertemuan SBY dan JK terdapat misi rahasia tentang politik menjelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024. “JK dan SBY pasti memiliki misi tertentu kalau kita lihat dalam kunjungannya,” ujar Adib pada Selasa, 28 Juni 2022. Benar saja, Adib memastikan, pertemuan SBY dan JK tidak lain adalah membahas potensi pencalonan presiden sesama anak masing-masing. Adapun SBY dilihat membicarakan masa depan AHY sebagai anak biologisnya, sedangkan JK menyodorkan Anies Baswedan sebagai anak ideologisnya. “SBY fokus pada Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhotono (AHY), sedangkan JK mungkin saja
Terbongkar! Misi Rahasia SBY dan JK, Anies-AHY Jadi Pertaruhan, Ungkap Satu Fakta Politik Ini
Juni 28, 2022
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Pertemuan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY dengan Wakil Presiden ke-6 RI Jusuf Kalla alias JK dinilai ada misi terselubung membicarakan politik nasional. Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul mengungkapkan, pertemuan SBY dan JK bukan sekedar seremonial dan memamerkan lukisan karya ayah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saja. Menurut Adib Miftahul, pada pertemuan SBY dan JK terdapat misi rahasia tentang politik menjelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024. “JK dan SBY pasti memiliki misi tertentu kalau kita lihat dalam kunjungannya,” ujar Adib pada Selasa, 28 Juni 2022. Benar saja, Adib memastikan, pertemuan SBY dan JK tidak lain adalah membahas potensi pencalonan presiden sesama anak masing-masing. Adapun SBY dilihat membicarakan masa depan AHY sebagai anak biologisnya, sedangkan JK menyodorkan Anies Baswedan sebagai anak ideologisnya. “SBY fokus pada Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhotono (AHY), sedangkan JK mungkin saja