DEMOCRAZY.ID - Mantan Presiden RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dua kali ziarah ke Makam Syekh Jamaluddin Akbar Al-Husaini yang berada dalam lingkungan Masjid Kuno Tosora Kabupaten Wajo. Sosok Syekh Jamaluddin Akbar Al-Husaini diyakini salah satu leluhur para wali penyebar agama di nusantara. Siapa sebenarnya penyebar Islam pertama di Sulsel? Para sejarawan akan memberi jawaban yang berbeda. Umumnya, mereka merujuk pada kedatangan tiga ulama asal Minangkabau yaitu Datuk ri Bandang, Datuk Patimang, dan Datuk Ditiro, tahun 1602 M. Sesungguhnya, jauh sebelum kedatangan ketiga ulama tersebut, sejumlah masyarakat di Sulsel telah memeluk Islam. Dalam Lontara Suqkuna Wajo, disebutkan bahwa pada tahun 1300-an, masyarakat di Wajo dan sekitarnya, sudah mengenal keyakinan tentang Dewata Sewwae, yang berarti Tuhan itu satu. Diyakini, ajaran tentang keyakinan bahwa Tuhan itu satu merupakan buah dari syiar Islam Syekh Jamaluddin Akbar Al-Husaini, yang merupakan keturunan ke-19 Nabi Muhammad, SAW
Diyakini Keturunan ke-19 Nabi Muhammad SAW & Leluhur Para Wali Nusantara, Makam Ini Pernah Dua Kali Didatangi Gus Dur
Oktober 18, 2021
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Mantan Presiden RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dua kali ziarah ke Makam Syekh Jamaluddin Akbar Al-Husaini yang berada dalam lingkungan Masjid Kuno Tosora Kabupaten Wajo. Sosok Syekh Jamaluddin Akbar Al-Husaini diyakini salah satu leluhur para wali penyebar agama di nusantara. Siapa sebenarnya penyebar Islam pertama di Sulsel? Para sejarawan akan memberi jawaban yang berbeda. Umumnya, mereka merujuk pada kedatangan tiga ulama asal Minangkabau yaitu Datuk ri Bandang, Datuk Patimang, dan Datuk Ditiro, tahun 1602 M. Sesungguhnya, jauh sebelum kedatangan ketiga ulama tersebut, sejumlah masyarakat di Sulsel telah memeluk Islam. Dalam Lontara Suqkuna Wajo, disebutkan bahwa pada tahun 1300-an, masyarakat di Wajo dan sekitarnya, sudah mengenal keyakinan tentang Dewata Sewwae, yang berarti Tuhan itu satu. Diyakini, ajaran tentang keyakinan bahwa Tuhan itu satu merupakan buah dari syiar Islam Syekh Jamaluddin Akbar Al-Husaini, yang merupakan keturunan ke-19 Nabi Muhammad, SAW