DEMOCRAZY.ID - Pengamat Terorisme, Al Chaidar menyayangkan penangkapan polisi terhadap Muchsin Kamal yang merupakan seorang saudagar Banda Aceh. Menurutnya, pria tersebut tidak ada kaitannya dengan aksi serangan yang dilakukan Zakiah Aini di Mabes Polri, beberapa waktu lalu. “Sebagai peneliti tentang Terorisme saya sangat meyakini bahwa Muchsin Kamal atau biasa dipanggil Imam Muda (imeum muda) tidak bersalah dan sama sekali tak terkait dengan peristiwa serangan lone-wolf tersebut secara yuridis,” katanya, Selasa 6 April 2021 Al Chaidar menjelaskan, Muchsin Kamal lahir di Lampoh Saka, Peukan Baroe, Pidie 6 Juli 1991. Ia adalah seorang saudagar muda. Seperti kebiasaan pedagang di wilayah Pidie, kata Al Chaidar, Muchsin pun taat beragama namun amat rasional dalam mengelola bisnis bahkan bisa dibilang dia sangat sukses. Adapun sejumlah usaha yang digelutinya yakni perkebunan sawit, dagang air-soft-gun, jual beli senapan angin dan perkebunan alpukat. “Bisnis kebun alpukat bahkan sangat
DEMOCRAZY.ID - Pengamat Terorisme, Al Chaidar menyayangkan penangkapan polisi terhadap Muchsin Kamal yang merupakan seorang saudagar Banda Aceh. Menurutnya, pria tersebut tidak ada kaitannya dengan aksi serangan yang dilakukan Zakiah Aini di Mabes Polri, beberapa waktu lalu. “Sebagai peneliti tentang Terorisme saya sangat meyakini bahwa Muchsin Kamal atau biasa dipanggil Imam Muda (imeum muda) tidak bersalah dan sama sekali tak terkait dengan peristiwa serangan lone-wolf tersebut secara yuridis,” katanya, Selasa 6 April 2021 Al Chaidar menjelaskan, Muchsin Kamal lahir di Lampoh Saka, Peukan Baroe, Pidie 6 Juli 1991. Ia adalah seorang saudagar muda. Seperti kebiasaan pedagang di wilayah Pidie, kata Al Chaidar, Muchsin pun taat beragama namun amat rasional dalam mengelola bisnis bahkan bisa dibilang dia sangat sukses. Adapun sejumlah usaha yang digelutinya yakni perkebunan sawit, dagang air-soft-gun, jual beli senapan angin dan perkebunan alpukat. “Bisnis kebun alpukat bahkan sangat