Beredar Kabar Relawan AMIN Meninggal Saat Kampanye Akbar, Timnas AMIN Angkat Bicara - DEMOCRAZY News
POLITIK

Beredar Kabar Relawan AMIN Meninggal Saat Kampanye Akbar, Timnas AMIN Angkat Bicara

DEMOCRAZY.ID
Februari 12, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Beredar Kabar Relawan AMIN Meninggal Saat Kampanye Akbar, Timnas AMIN Angkat Bicara

Beredar Kabar Relawan AMIN Meninggal Saat Kampanye Akbar, Timnas AMIN Angkat Bicara


DEMOCRAZY.ID - Beredar kabar jika seorang relawan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) meninggal dunia saat kampanye akbar yang diselenggarakan di Jakarta Internasional Stadium (JIS) pada Sabtu pada 10 Februari 2024.


Jubir Timnas AMIN, Muhammad Ramli Rahim membenarkan jika ada yang meninggal, namun yang meninggal merupakan anak dari relawan AMIN.


"Ada yang meninggal tapi bukan peserta. Yang meninggal anak usia 11 tahun anak dari seorang relawan yang bertugas di JIS," kata Ramli kepada wartawan, Senin 12 Februari 2024.


Ramli menjelaskan anak tersebut putra semata wayang yang hafal juz 30.


"Kabar duka, Putra Satu satu nya Ahmad Faiz ( 11 thn ) Benar meninggal. Bukan putri tapi putra dan Hafal juz 30 mau ke juz 29," imbuhnya.


Ramli menjelaskan anak tersebut meninggal dirumah tanpa disaksikan ayahnya. Sebab, kata dia, ayahnya tak bisa dihubungi.


"Tak bisa dihubungi keluarga sehingga anaknya meninggal tanpa disaksikan oleh ayahnya," imbuhnya.


"Sejak sabtu 10 Feb 2024 Jam 6 pagi, Istri nya mencoba menghubungi Pak Muhson dan menghubung KaBipandu DPC DS, untuk meminta Pak Mukhson Pulang karena Anak nya sakit," ungkapnya.


Ramli menjelaskan anak tersebut meninggal dunia pada pukul 10.00 WIB. Kemudian, sang ayah baru mengetahui informasi tersebut pada pukul 11.00 WIB.


"Namun karena hp beliau mati,dan hp kabipandu mati, sehingga berita tersebut tidak tersampaikan ke pak Mukhson dan Kabipandu nya. Jam 10 Mengabarkan lagi perihal anak nya sudah meninggal," kata dia.


"Pak Mukhson baru tahu berita tersebut sekitar jam 11 dan langsung Pulang menggunakan KA.(motor dititipkan kawan nya karena mortor susah untuk dikeluarkan dari parkiran). Alhamdulillah Beliau sempat memandikan dan beliau yang menguburkan," lanjutnya.


Sumber: Disway

Penulis blog