PKS Sentil Gibran: Akhlak Nomor 1, Kasihan Forum Terhormat Dibuat Dagelan - DEMOCRAZY News
POLITIK

PKS Sentil Gibran: Akhlak Nomor 1, Kasihan Forum Terhormat Dibuat Dagelan

DEMOCRAZY.ID
Januari 22, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
PKS Sentil Gibran: Akhlak Nomor 1, Kasihan Forum Terhormat Dibuat Dagelan

PKS Sentil Gibran: Akhlak Nomor 1, Kasihan Forum Terhormat Dibuat Dagelan


DEMOCRAZY.ID - Ketua DPP PKS sekaligus jubir Timnas AMIN, Mardani Ali Sera, mengkritik cawapres 02 Gibran Rakabuming. Dalam debat kemarin, Gibran dinilai menunjukkan gestur tak patut.


Salah satunya adalah saat putra sulung Presiden Jokowi itu celingak-celinguk menanggapi cawapres 03 Mahfud MD. Gibran merasa Mahfud tak menjawab pertanyaannya.


"Akhlak nomor 1. Gestur dan gimik justru merusak," kata Mardani pada Senin (22/1). 


Menurutnya, debat seharusnya jadi forum adu gagasan. Forum terhormat untuk saling menguliti satu sama lain secara akademis.


"Kasihan forum terhormat mau dibuat dagelan," ujar Mardani. 


Di sisi lain, ia menilai Cak Imin menampilkan performa yang maksimal. Paham isu seputar energi, sumber daya alam, hingga lingkungan hidup.


"Gus Muhaimin, berakhlak, dan mempesona. Nilainya 8," katanya.


"Untuk nilai calon lain biar publik yang menilai," tutup dia.


PKS Nyinyir Orang Sok Asik Kagak Ditemenin di Tongkrongan, Sindir Gibran?


PKS Nyinyir Orang Sok Asik Kagak Ditemenin di Tongkrongan, Sindir Gibran?


DEMOCRAZY.ID - Akun resmi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Twitter @PKSejahtera mencuitkan nyinyiran soal orang sok asik yang dijauhi di tongkorongan. PKS cuitkan akun ini usai debat keempat Pilpres 2024.


"Biasanya sih, di tongkrongan kalo orang yang sok asik kagak ditemenin. Kecuali, kalo bapaknya .... ?" cuit akun PKS seperti dikutip Senin (22/1).


"isi titik-titik. Wrong answer only," tambah akun tersebut disertai emot senyuman.


Sontak saja cuitan akun PKS ini mendapat respon beragam dari sejumlah netizen.


"Biasanya sih, di tongkrongan kalo orang yang sok asik kagak ditemenin. Kecuali, kalo bapaknya satpam komplek," sambung akun @rade***


"Kecuali bapaknya panjang kumis dicium bau amis," sambung akun lainnya.


"Jangan gitu min, nanti udah kalah so asik minta berkoalisi," timpal akun @nafa***



Sementara itu, eks politisi PSI yang saat ini bekerja sebagai staf khusus Menteri BUMN Erick Thohir, Tsamara Amany panen hujatan usai berikan pendapatnya soal penampilan Gibran Rakabuming Raka di debat cawapres kemarin malam.


Tsamara lewat akun Twitter miliknya @TsamaraDKI menuliskan mengapa Gibran dianggap tidak punya etika dan tidak sopan saat memberikan serangan kepada paslon Mahfud MD dan Muhaimin Iskandar.


"Kalau anak muda keras sedikit, dinilai tidak sopan. Kalau anak muda menyerang, dianggap tidak punya etika," tulis Tsamara seperti dikutip, Senin (22/1).


Meski tidak menyebut langsung nama Gibran, publik yang melihat cuitan Tsamara langsung menyebut bahwa ia terlalu ugal-ugalan membela cawapres nomor urut 2 tersebut.


"Emang itu gaya anak muda? Itu gaya tengil anak bos ngomong ke karyawan senior bapaknya yg sdh loyal & ngembangin perusahaan bapaknya dan bikin anaknya hidup nyaman," tulis salah satu netizen.


"mbak tsamara ini rasanya sering debat dan dulu saya suka lihat cara debatnya. tapi agak aneh kok agak terpeleset mendefinisikan. di debat yang beretika, Menyerang pun bisa sambil punya etika," sambung akun lainnya.


"Tsamaraaa Tsamaraaa... Ngaku anak muda tapi malah ngomel kek bocil ga dapet permen," timpal akun @uda***



Pada debat cawapres yang berlangsung kemarin malam, Gibran sempat sindir Mahfud MD ngambek kepada dirinya.


"Sepertinya Prof. Mahfud agak ngambek, ya. Soalnya saya sudah dua kali memberikan pertanyaan yang sulit. Carbon capture, green inflation, selalu dikomenin pernyataan receh," kata Gibran saat segmen kelima debat keempat Pilpres 2024.


Pernyataan itu ketika Gibran merespons pertanyaan Mahfud. Mulanya Mahfud bertanya kepada Gibran terkait dengan permasalahan impor bahan pangan yang pernah ditanyakan Prabowo Subianto kepada Joko Widodo saat debat capres dalam Pilpres 2019.


SumberKumparan

Penulis blog