Pakar Mikro Ekspresi Kupas 'Gestur' Ketiga Cawapres Dalam Debat Pemilu 2024, Sebut Sosok Ini Paling Tenang

DEMOCRAZY.ID - Usai debat kedua menuju Pemilu 2024 Jumat kemarin selesai, para Pakar Mikro Ekspresi beberkan makna dari setiap gestur Cawapres.

Salah satunya adalah Pakar Mikro Ekspresi Kirdi Putra. Ia mencoba menganalisis dari hasil debat Pemilu 2024 yang kedua.

Di mana yang dihadiri oleh ketiga Cawapres Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD sebagai peserta debat.

Dari ketiga Cawapres yang hadir, Kirdi Putra nilai Cawapres nomor urut 3 yaitu Mahfud MD adalah yang paling tenang.

Sementara Muhaimin Iskandar Cawapres nomor urut 1 dinilainya beberapa kali berusaha untuk menutupi sisi emosinya.

“Gejala emosi di wajahnya Cak Imin dengan tarikan di sekitar bibirnya setiap kali setelah selesai hampir selesai waktunya dan ia offsite begitu ya kelebihan jadi dia kesal itu sebetulnya,” ujar Kirdi Putra yang dikutip dari Youtube Official iNews pada 25 Desember 2023.

Untuk Gibran Rakabuming Raka selaku Cawapres nomor urut 2 ia mulai menunjukkan emosinya sejak ingin menanggapi Mahfud MD dengan gestur mengambil mic meski belum waktunya ia berbicara.

“Gibran dengan ketika ditembak pertama kali dengan Prof Mahfud dan itu ketika tangannya ditandai dengan mengambil mic padahal bukan jatahnya untuk berbicara nah semenjak itu dia emosinya lepas,” kata Pakar Mikro Ekspresi tersebut.

Meski dari sisi penguasaannya Mahfud MD paling tenang, Kirdi Putra ungkap Cawapres nomor urut 3 tersebut agaknya sedikit terpancing emosinya meski akhirnya bisa mengendalikan.

Hal ini ditunjukkan di saat Gibran Rakabuming Raka mengajukan pertanyaan kepada Mahfud MD, ada ekspresi tidak suka yang diperlihatkannya.

“Sebetulnya Prof Mahfud dengan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh Gibran ada beberapa kali tarikan senyum gak suka sinis begitu di wajahnya begitu itu juga kelihatan sebetulnya satu kali dia garuk di samping hidungnya gini,” ucap Kirdi Putra.

Selain itu Pakar Mikro Ekspresi Kirdi Putra singgung Cawapres nomor urut 2 yang dinilainya percaya diri lewat istilah-istilah yang dilontarkan misalnya seperti hilirisasi, SGIE, dan Carbon Capture and Storage.

Namun hal tersebut justru dianggapnya Gibran Rakabuming Raka hanya ingin terlihat pintar dengan memamerkan istilah asing yang tidak dipahami oleh orang awam.

“Belum tentu orang bisa menghafal semua istilah atau mengerti semua bahasa asing, mungkin maaf, kata gitu ya boleh tidak dilarang, tapi debat kualitas anak SMA mungkin gitu loh masih saling serang dengan definisi,” ungkapnya.

Pakar Mikro Ekspresi Kirdi Putra mendasarkan penilaian itu semua dari ketiga Cawapres yang saat itu menunjukkan pesonanya masing-masing saat debat gagasan dengan gestur-gestur unik khas mereka. [Democrazy/Kilat]