Gibran Dinilai Nol di Debat Cawapres Gegara Panik Ditanya Anak SMK, Giring PSI: Tenaga Dalem Beliau Banyak!

DEMOCRAZY.ID - Debat Cawapres sudah menjadi momen yang paling dinantikan karena banyak orang ingin melihat kapasitas Gibran Rakabuming Raka.

Namun dalam debat cawapres tersebut Gibran Rakabuming dinilai akan kalah telak dari cawapres lain setelah viral videonya dianggap panik saat menjawab pertanyaan anak SMK soal IKN.

Giring Ganesha selaku politisi PSI sebelum itu memberikan dukungan terhadap kakak kandung dari Ketum Partai Solidaritas Indonesia.

Bahkan tanpa sungkan, Giring menyebut jika Gibran Rakabuming akan memberikan kejutan dan memiliki tenaga dalam yang banyak.

Adapun pernyataan Giring ini ketika diwawancarai oleh awak media seperti dilihat Kilat.com dari YouTube Metro TV pada Rabu, 20 Desember 2023.

“Teman-teman saya ini kenal Mas Gibran ya, Mas Gibran tuh tenaga dalamnya banyak jadi siap-siap aja banyak kejutan,” katanya.

“Dia ini banyak orang yang bilang dia gak bisa ngomong gak bisa ini, saya kenal udah lama Mas Gibran,” sambungnya.

Menurut Giring PSI, sosok Gibran Rakabuming merupakan pemimpin yang tegas, manajer yang luar biasa dan punya jiwa entrepreneurship yang kuat.

“Saya yakin nanti ada adrenalin yang naik dan pasti dalamnya beliau pokoknya bakal kaget di Debat Cawapres,” jelasnya.

Lebih lanjut, Giring Ganesha mengatakan kendati Gibran saat ini menjadi Cawapres tetap saja warga Solo menjadi prioritas.

Sementara itu, momen Gibran Rakabuming saat dinilai panik dan bingung menjawab pertanyaan anak SMK viral di media sosial.

Dilihat dari YouTube KOMPASTV, seorang siswa SMK Negeri 1 Penajam Paser Utara bertanya soal anak muda dan IKN.

“Saya ingin bertanya, bagaimana sih motivasi anak muda yang ada di sini untuk agar tidak menjadi tamu sendiri di lingkungan kami sendiri?,” kata pemuda itu.

Di sini momen Cawapres nomor urut 2 itu terlihat kebingungan dan terkesan panik memberikan jawabannya.

“Selama pembangunan di IKN ikut dilibatkan nggak? Dari musyawarah, rapat-rapat pasti dilibatkan ya. Untuk pembangunan, master plan, segala macam ada diskusinya dulu kan?,” jawabnya.

Sayangnya, jawaban yang semula disampaikan memakai mikrofon itu tiba-tiba dimatikan dan hanya terjadi pembicaraan yang suaranya tak terekam kamera. [Democrazy/Kilat]