Bongkar Alasan Tak Suka Gibran Jadi Cawapres, Dokter Tifa: Anak Muda Tidak Punya Malu!

DEMOCRAZY.ID - Tifauzia Tyassuma atau yang lebih dikenal dengan sebutan Dokter Tifa, membeberkan alasannya kontra dengan pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres.

Dokter sekaligus pegiat sosial media itu menanggapi pernyataan Gibran Rakabuming, terkait banyak orang yang meremehkan anak muda.

Usai Gibran Rakabuming maju sebagai Cawapres pendamping Prabowo Subianto, pro dan kontra bermunculan.

Banyak yang menyayangkan hal tersebut, sebab Gibran Rakabuming dinilai belum memiliki cukup pengalaman dalam memimpin.

Tidak hanya itu, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang secara tidak langsung meloloskan putra sulung Presiden Jokowi itu, terbukti melanggar etik.

Banyak dari non simpatisan yang menyudutkan kapasitas Gibran Rakabuming serta proses pencalonannya sebagai Cawapres.

Meski begitu, Gibran Rakabuming dinilai telah menunjukkan kapasitasnya dalam debat Cawapres beberapa waktu lalu, dan membuktikan bahwa sosoknya memiliki kemampuan meski masih berusia muda.

Menanggapi pernyataan Gibran Rakabuming soal anak muda, Dokter Tifa mengaku bahwa sedari awal ia tidak mempermasalahkan usia Wali Kota Solo tersebut.

“Tidak ada orang yang meremehkan anak muda. Orang cuma benci dengan anak muda yang gunakan jabatan, fasilitas, dan privilege orang tua agar dapat jabatan instan tanpa mau susah payah dari bawah,” tulis Dokter Tifa, dilansir dari akun X @DokterTifa pada 26 Desember 2023.

Melalui cuitannya, lulusan Ilmu Kedokteran Universitas Gadjah Mada itu membantah pernyataan Gibran Rakabuming soal meremehkan anak muda.

Dokter Tifa mengaku bahwa ia tidak pernah mempermasalahkan kapasitas anak muda, ataupun meremehkan.

Hanya saja Dokter Tifa menilai jika Gibran Rakabuming Raka memanfaatkan sosok ayahnya yang kini masih menjabat sebagai Presiden RI.

Untuk dapat maju menjadi Cawapres, meski belum memiliki usia yang cukup serta baru berpengalaman lebih kurang dua tahun sebagai Wali Kota Solo.

Proses Gibran Rakabuming maju di Pilpres 2024, dianggap sebagai suatu hal instan dan memanfaatkan keuntungan sebagai putra Presiden Joko Widodo.

“Rasa-rasanya anak muda juga benci kalo ada sesama anak muda yang gak tau malu seperti itu,” sindir Dokter Tifa.

Dokter ahli saraf nutrisi itu menutup tulisannya, dengan menyinggung soal anak muda yang tidak punya malu diduga merujuk pada pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres. 

Tidak orang yg remehkan anak muda.
Orang cuma benci dg anak muda yg gunakan jabatan, fasilitas, dan privilege orangtua agar dapat jabatan instan tanpa mau susah payah dari bawah.

Rasa-rasanya anak muda juga benci kalo ada sesama anak muda yg ngga tahu malu seperti itu. pic.twitter.com/2hpwdFKbpt

— Dokter Tifa (@DokterTifa) December 25, 2023

[Democrazy/Kilat]