HOT NEWS POLITIK TRENDING

ANEH! 'Temuan Baru' Soal Ijazah Palsu, Selama 10 Tahun di Solo Jokowi Tak Pernah Bawa Berkas

Democrazy Media
Juni 25, 2025
0 Komentar
Beranda
HOT NEWS
POLITIK
TRENDING
ANEH! 'Temuan Baru' Soal Ijazah Palsu, Selama 10 Tahun di Solo Jokowi Tak Pernah Bawa Berkas

ANEH! 'Temuan Baru' Soal Ijazah Palsu, Selama 10 Tahun di Solo Jokowi Tak Pernah Bawa Berkas


DEMOCRAZY.ID - Politikus PDIP Beathor Suryadi mengungkap temuan baru terkait ijazah Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi). 


Beathor mulanya mengatakan, bahwa ijazah Jokowi itu sebenarnya adalah dicetak di Pasar Pramuka, Jakarta Timur. 


Ia mengatakan, di Pasar Pramuka terdapat sebuah kios milik Paiman Raharjo, seorang profesor yang juga bergabung dalam tim relawan Sedulur Jokowi. 


“Hari ini ada informasi baru dari Mas Roy Suryo, bahwa ada seorang profesor namanya Pak Paiman Raharjo, pemilik daripada satu di antara kios (di Pasar Pramuka),” kata Beathor, diwawancarai tvOne, dikutip Selasa (24/6/2025). 


Beathor mengungkapkan, diduga tempat itu menjadi lokasi dicetaknya ijazah sang mantan presiden. 


“Kemungkinan dia yang mencetak ijazah tersebut karena dia adalah ketua relawan Sedulur Jokowi. Itu info terakhir,” katanya menjelaskan. 


Ia menambahkan, saat ini PDIP tengah memeriksa awal mula Jokowi masuk ke Solo sampai akhirnya ke Jakarta. 


Pada mulanya dari Solo ke Jakarta, berkas-berkas Jokowi disiapkan. 


Namun, katanya, selama 10 tahun menjabat sebagai Wali Kota Solo, Jokowi tidak pernah membawa berkas. 


Pihak PDIP di Solo mencoba melacak berkas yang ada di KPUD Solo. Namun, berkas itu hilang. 


“Jadi dia pada waktu di Solo menulis lagi di depan namanya insinyur, tapi tidak ada dokumen. Itu namanya bodong. Itu dilacak sama kawan-kawan di Solo, berkas yang ada di KPUD Solo itu hilang,” ujar Beathor. 


👇👇



Sampai saat ini belum ada klarifikasi dari pihak Jokowi terkait tidak adanya berkas selama 10 tahun di Solo tersebut. 


Meski demikian, berdasarkan keterangan Bareskrim Polri beberapa waktu lalu, ijazah Jokowi adalah asli.


Dir Tipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro mengungkapkan, pengujian labfor terhadap ijazah Jokowi mencakup pengecekan dari bahan kertas, pengaman kertas, bahan cetak, tinta tulisan tangan, cap stempel, dan tinta tanda tangan dari dekan dan rektor.


"Dari peneliti tersebut maka antara bukti dan pembanding adalah identik atau berasal dari satu produk yang sama," beber Djuhandhani dalam konferensi pers di Gedung Bareskrim Polri , Jakarta Selatan, Kamis (22/5/2025) lalu. 


Sumber: TvOne

Penulis blog