DEMOCRAZY.ID - Mantan Presiden RI ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi sedang mengalami depresi berat.
Demikian dikatakan Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais dalam sebuah video singkat di akun X pribadinya, dikutip Minggu 29 Juni 2025.
"Jokowi dalam kondisi putus asa yang mendalam karena sudah nyaris tidak pernah muncul ke publik," kata Amien Rais.
Amien Rais mengatakan, sedikitnya ada 13 masalah yang melilit Jokowi sehingga membuat ayah dari Wapres Gibran Rakabuming Raka itu seperti putus asa.
"Pertama isu ijazah palsu, kedua Presiden Prabowo sampai sekarang belum menjenguk Jokowi. Hal ini makin membuat nyali Jokowi makin ciut," kata Amien Rais.
Berikutnya, tidak ada lagi para Menteri yang berbondong-bondong sowan ke kediamannya yang terletak di Jalan Kutai Utara Nomor 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo.
"Kecuali dua menteri penjilat Pratikno dan Muhadjir Effendy," kata Amien Rais.
"Masalah lain yang menggangu pikiran Jokowi adalah IKN magkrak dan front anti Jokowi di media sosial makin kencang, ditambah para pendukung yang sudah insyaf berbalik arah mengganyang Mulyono," kata Amien Rais.
Jokowi juga gagal membentuk Partai yang diidam-idamkan.
"Jokowi juga ketar ketir karena sebentar lagi parcok (Partai Cokelat) tidak bisa lagi dikendalikan," kata Amien Rais.
SIMAK SELENGKAPNYA VIDEO DI BAWAH!
👇👇
[VIDEO]
13 masalah berat yang membuat Jokowi mengalami keputusasaan pic.twitter.com/0puELy5a5l
— Amien Rais Official (@realAmienRais) June 28, 2025
Amien Rais Ungkap 3 Strategi Jokowi 'Gagalkan' Pemerintahan Prabowo!
DEMOCRAZY.ID - Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais baru saja menjadi sorotan publik usai menayangkan video yang berisi harapan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Dalam video yang berdurasi 2 menit 26 detik, yang dilansir dari akun X pribadinya @RealAmienRais, ia memperjelas bahwa harapan yang dimaksud ialah sebuah kegagalan.
"Judul video ini 'Jangan Sampai Prabowo Berhasil'," pembuka Amien Rais, dilansir X Kamis, (15/5/2025).
"Bukan saya yang mengharapkan itu, tetapi maksud saya Jokowi pasti itu mengharapkan jangan sampai pak Prabowo berhasil," terang Amien Rais.
Lebih lanjut, ia memberikan gambaran dari maksud perkataannya, merujuk pada keinginan Jokowi dalam lingkaran kepemimpinan.
Apabila dicerna dengan baik, maka ada keserakahan kuasa didalamnya, sehingga mencari strategi yang tepat dengan mengunakan orang terdekat.
"Buat Jokowi yang impiannya untuk menjadi presiden tiga periode itu sudah gagal total, ia menerapkan strategi tiga kaki. Mungkin dalam bahasa inggris disebut sebagai Three Pronged Strategy," Jelasnya.
Ketiga strategi yang dimaksud oleh Amien Rais kemudian dijabarkan satu persatu, yakni sebagai berikut
1. Penyusupan
Pertama, menyusup masuk ke dalam kabinet Prabowo dan terus mengganggu pak Prabowo supaya pemerintah pak Prabowo gagal.
2. Menyetir Partai Coklat
Kedua, terus menjadikan partai coklat patuh setia bukan pada Prabowo, tetapi pada Jokowi.
Strategi kedua ini nampak sukses besar, partai coklat ini merupakan partai terkuat karena kekompakannya, kepemimpinannya, dan kuatnya keuangannya.
Sebagai informasi, 'Partai Coklat' merupakan istilah yang digunakan oleh PDI-P yang merujuk pada kepolisian RI (Polri) yang diduga terlibat dalam intervensi politik, khususnya selama pilkada 2024.
3. Melindungi Orang Terdekat
Ketiga, Sekuat tenaga Jokowi melindungi si Gibran, yang amat sangat tidak pantas jadi Presiden, akan dipaksakan jadi Presiden 2029 sampai 2034.
Tidak berhenti disitu, Amien Rais juga mencoba mengingat kebelakang dengan mengulang memori yang menggambarkan Jokowi berdasarkan kepribadiannya.
"Nah, kita jadi ingat pada Februari 2024, itu seorang anggota DPD bernama Tamsil Linrung membuat surat terbuka," tuturnya.
Surat yang dimaksud merupakan, surat yang ditujukan langsung Kepada Jokowi selaku presiden, surat terbuka itu berprihal: Pemeriksaan Kesehatan Jiwa Saudara Presiden RI H.Ir. Joko Widodo
Dalam surat resmi Ketua Badan Akuntabilitas Dewan Perwakilan Daerah, Tamsil Linrung ditulis antara lain, bahwa poros transisi Indonesia meminta Jokowi menunjukkan catatan medisnya, karena sikapnya yang dinilai tidak konsisten.
Sebagai penutup, Amien Rais kembali menekankan dan menegaskan, bahwa Jokowi merupakan manusia yang cukup berbahaya.
Bahkan, dengan semena-mena mengobrak-abrik peraturan yang sudah ada, sebagaimana ia merusak aturan Konsitusi hanya untuk menaikkan Gibran sebagai Wakil Presiden.
"Jadi sekali lagi, Jokowi itu manusia yang cukup berbahaya buat Indonesia. Jokowi pasti akan menerjang aturan apapun sejak dari Konsitusi, undang-undang, aturan pilpres dan lain-lain. Asal Gibran bisa jadi presiden," tegasnya.
"Target politik Jokowi, terpenting cuma satu, gagalkan presiden Prabowo untuk melempangkan jalan si Gibran FuFu Fa Fa jadi presiden Indonesia ," tutupnya.
👇👇
Sumber: Fajar