POLITIK

Peramal Hard Gumay Terawang Presiden 2024: Berdarah Jawa, Bertubuh Gempal, Pakai Kemeja Kantong Dua, Siapa?

DEMOCRAZY.ID
Juli 11, 2022
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Peramal Hard Gumay Terawang Presiden 2024: Berdarah Jawa, Bertubuh Gempal, Pakai Kemeja Kantong Dua, Siapa?

Peramal Hard Gumay Terawang Presiden 2024: Berdarah Jawa, Bertubuh Gempal, Pakai Kemeja Kantong Dua, Siapa?

DEMOCRAZY.ID - Peramal kondang Hard Gumay menerawang hanya ada dua sosok kuat kandidat calon presiden (Capres) yang akan bertarung di 2024. 


Peramal kondang ini membeberkan ciri-ciri dari dua sosok kandidat tersebut.


Hard Gumay mengatakan kedua calon Presiden RI memiliki tinggi yang sama dan bertumbuh gempal. 


Satu calon presiden berkulit putih dan satunya lagi berkulit kuning langsat.


"Mereka mempunyai fisik yang tingginya sama. Yang satu berkulit putih, bertubuh gempal. Yang satu kuning langsat, bertubuh gempal. Dua terakhir yang maju jadi Presiden Rakyat Indonesia dengan suara terbanyak," ujar Hard Gumay, dikutip dari kanal YouTube Famgumay, Senin 11 Juli 2022.


Lebih lanjut, Hard Gumay menerawang bahwa salah satu calon memakai baju putih saat pemilu 2024. Sementara, satunya lagi memakai baju warna cream.


"Dua kandidat tersebut, sebelah kiri menggunakan pakaian kemeja putih. Di sebelah kanan, saya melihat sosok ini menggunakan kemeja berwarna cream. Putih dan cream," ucapnya.


Hard Gumay mengatakan bahwa salah satu calon Presiden asli berdarah Jawa. 


Sementara, satunya lagi berdarah Jawa campuran. 


Namun, Hard Gumay tak menjelaskan campuran asal daerah mana.


"Dua sosok ini yang akan jadi Presiden, yang masuk babak terakhir sebagai Presiden RI tinggal menunggu hasil suara terbanyak dari mereka berdua," lanjutnya.


Terakhir, Hard Gumay menegaskan sosok Presiden RI sangat identik dengan pakaian yang dipakainya, yakni kemeja parka khas militer. 


"Sosok satu ini adalah di sini. Saya sudah memakai pakaian yang identik digunakan presiden di periode berikutnya. Pakaian ini sebagai tanda yang suka dipakai presiden RI untuk Indonesia maju." tutupnya. [Democrazy/poskota]

Penulis blog