PERISTIWA POLITIK

Kerap Memaki Rakyat, Ahok Pernah Kena Tegur Rizal Ramli: 'Lu Jangan Ngomong Sembarangan!'

DEMOCRAZY.ID
Juli 11, 2022
0 Komentar
Beranda
PERISTIWA
POLITIK
Kerap Memaki Rakyat, Ahok Pernah Kena Tegur Rizal Ramli: 'Lu Jangan Ngomong Sembarangan!'

Kerap Memaki Rakyat, Ahok Pernah Kena Tegur Rizal Ramli: 'Lu Jangan Ngomong Sembarangan!'

DEMOCRAZY.ID - Dikenal sebagai pemimpin yang suka marah-marah, mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ternyata pernah ditegur oleh pakar ekonom Dr Rizal Ramli (RR).


Hal itu diungkapkan oleh RR saat berbincang dengan mantan anggota DPR RI, Zulpan Lindan, melalui video yang diunggah di kanal YouTube Unpacking Indonesia berjudul "Jokowi Dikelilingi Sisa Jenderal Orde Baru: Rizal Ramli (Unpacking Indonesia #5)" yang diunggah pada Jumat (8/7).


Dituturkan RR, ia pernah dikunjungi Ahok di kantornya di daerah Menteng Dalam, Jakarta Pusat, dengan tujuan menyampaikan ucapan terima kasih dari Jokowi yang kala itu menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. 


Jokowi berterima kasih karena RR turut membantu menegosiasikan proyek MRT Jakarta.


Pada saat pertemuan itu, RR mengaku, menegaskan kepada Ahok agar tidak memaki-maki rakyat.


"Yang kedua, 'lu tuh jangan ngomong sembarangan Ahok. Gue juga kritis kaya elu, tapi gue paling enggak suka lu maki-maki rakyat, kalau elu maki elite, kita temanan, lu maki rakyat, lu musuh gue'," tutur RR mengulang ucapannya saat bertemu Ahok, Senin (11/7).


Selain itu, lanjut RR, Ahok setelah selesai menjadi Bupati di Belitung, mencari almarhum istri RR yang merupakan keturunan China dari Bangka dan bertemu dengannya.


"Dia pingin maju calon gubernur independen di DKI. Akhirnya ketemu minta tolong, ya saya bantu, saya keliling sama dia di kuil-kuil di Jakarta Utara, Jakarta Barat, di gereja-gereja, karena enggak ada yang kenal dia," terang RR.


Pada saat itu, Ahok dinilai sangat santun, sopan, dan rendah hati. 


Akan tetapi, hal itu berbeda ketika Ahok telah menjadi Wakil Gubernur dan kemudian Gubernur DKI Jakarta.


"Tapi begitu dia jadi wakil gubernur, gubernur, kelihatan aslinya, vulgar banget. Dan saya selalu bilang sama dia, 'Ahok, orang sebel sama lu bukan karena lu China sama Kristen loh, dulu ada Gubernur Jakarta diangkat oleh Bung Karno namanya itu Henk Ngantung itu China Manado, rakyat di Jakarta senang sama dia. Karena jiwanya halus, dia tuh pelukis, enggak pernah pakai bahasa kasar kaya kamu (Ahok)'," jelas RR.


"Saya bilang, kamu jangan ngomong sembarangan dah, akhirnya seperti biasa janji, 'iya bang saya enggak mau ngomong' (kata Ahok). Tapi biasa, begitu dia maki-maki orang yang dia gusur di Akuarium Pantai Utara Jakarta, kita timpa Ahok, siapa elu. Elu maki rakyat, elu musuh gue, lu maki elite, lu temen gue," sambung RR menutup. [Democrazy]

Penulis blog