DEMOCRAZY.ID
DEMOCRAZY.ID - Warga Situbondo tengah dihebohkan video viral seorang pria mengaku kiai yang mengajarkan ajaran sesat.
Kiai tersebut mengajarkan jika merokok hingga berhubungan badan di siang hari saat puasa diperbolehkan.
Ternyata, video ini merupakan konten yang dibuat seorang YouTuber di Malang, Gus Idris di channel YouTube-nya Gus Idris Official.
Dalam kontennya, Gus Idris mengunggah video tersebut 4 hari yang lalu dengan judul 'GEMPAR...‼️DATANGI AJARAN SESAT KYAI SYARIF....... hantu kunti syukur'. Video ini berdurasi 33.07 menit.
Usai viral, Gus Idris pun memberikan klarifikasi lewat unggahan video di YouTubenya. Gus Idris menyebut, video ini bertujuan untuk edukasi.
Dia pun memohon maaf kepada seluruh masyarakat atas kegaduhan yang diciptakan karena video ini.
"Al Fakir Idris Al Marbawi bersama seluruh tim Gus Idris Official mohon maaf yang sebesar-besarnya pada masyarakat seluruh Indonesia pada umumnya dan khususnya pada masyarakat Situbondo wabil khusus pada para alim ulama para habaib, para masyayikh para tokoh-tokoh masyarakat," kata Gus Idris dalam video klarifikasi, Rabu (13/4/2022).
Gus Idris menambahkan, ada oknum tak bertanggung jawab yang sengaja memotong videonya dan mengunggahnya di media sosial.
"Yang mana di sini kami ingin menanggapi video yang saat ini sedang viral di media sosial dan video itu dipotong oleh pihak-pihak yang mana tidak bertanggung jawab. Di sini kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kalau dengan adanya video-video yang dipotong itu membuat gaduh di kalangan masyarakat," imbuhnya.
"Sekali lagi saya atas nama pribadi dan seluruh perwakilan dari Gus Idris official memohon maaf sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia umumnya pada khususnya masyarakat Situbondo, wabil khusus kepada jajaran para alim ulama, para tokoh masyarakat, para habaib," tambah Gus Idris.
Di kesempatan ini, Gus Idris mengaku yakin jika di Situbondo tidak ada aliran sesat. Dia yakin banyak ulama terbaik di kota santri tersebut.
Sedangkan untuk pelaku yang memotong yang menyebarkan videonya tanpa izin, Gus Idris mengaku akan menindaklanjutinya.
"Dan apabila di video kita ada yang mencuri tanpa seizin dari kita maka insyaallah kita akan memper tindaklanjuti secara tegas. Itu saja tanggapan dari kami, sekali lagi saya sampaikan mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya kepada warga Situbondo, para alim ulama, para tokoh masyarakat di Situbondo," pungkasnya.
Sebelumnya, ada video berdurasi sekitar 4 menit 50 detik yang viral.
Video diberi caption: 'G3MP4R...D4T4NG1 4J4R4N S3S4T KY41 SY4R1F S1TUBONDO' pada bagian bawah. Dan ada tulisan 'aya aya wae duhhh' pada bagian atas.
Dalam video memperlihatkan seorang pria berbaju gamis mengenakan serban tengah berceramah di hadapan para jemaahnya. Ceramah itu tampaknya dilakukan di sebuah musala.
Ada salah satu perkataan dari pria tersebut yang menyatakan dalam bulan puasa diperbolehkan merokok dan berhubungan badan.
"Saudara saudaraku di bulan puasa, kita khususnya yang laki-laki bisa merokok di siang hari karena rokok itu tidak mengenyangkan perut. Dan sekali lagi bagi yang punya suami istri boleh berhubungan di siang hari di waktu bulan puasa asalkan jangan berhubungan dengan istri orang," ucap pria itu seperti yang dilihat detikJatim, Selasa (12/4/2022).
"Kalau Anda kalian semua ikut dengan saya dijamin masuk surga bersama-sama dengan saya karena saya ini kiai yang makrifat," lanjut pria tersebut.
Video ini sempat menggegerkan masyarakat Situbondo.
Bahkan, polisi ikut menyelidiki lokasi video hingga GP Ansor melaporkan hal ini ke polisi. [Democrazy/detik]
