POLITIK

Ferdinand Ngaku Sempat Ditawari Jabatan di BUMN, Gajinya Fantastis!

DEMOCRAZY.ID
Januari 11, 2022
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Ferdinand Ngaku Sempat Ditawari Jabatan di BUMN, Gajinya Fantastis!

Ferdinand Ngaku Sempat Ditawari Jabatan di BUMN, Gajinya Fantastis!

DEMOCRAZY.ID - Sosok mantan politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean kini jadi sorotan publik lantaran terjerat kasus dugaan penistaan agama soal cuitan 'Allahmu lemah'. 


Usut punya usut, beberapa waktu lalu Ferdinand sempat mengungkapkan bahwa dia mendapat tawaran jabatan di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).


Tak tanggung-tanggung, Ferdinand juga mengklaim gaji dari jabatan di BUMN tersebut terbilang fantastis.


Dalam sebuah acara bersama dengan Akbar Faizal yang diunggah di saluran YouTube AF Uncensored. 


Awalnya, Akbar memberikan statement bahwa setiap Pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) kerap mendapat tawaran jabatan diantaranya di BUMN.


Kemudian Akbar pun memberikan pertanyaan kepada Ferdinand “Benarkan sudah ditawarin atau bagaimana?,”.


Atas pertanyaan tersebut Ferdinand langsung menjawab bahwa dirinya sudah pernah mendapatkan tawaran akan tetapi ditolak. 


Dia pun mengatakan bahwa bukti penawaran tersebut masih tersimpan dalam ponselnya.


“Sudah ditawarin dan saya tolak. Di sini ada buktinya,” jawab Ferdinand sambil menunjukan handphone pribadinya.


“Oh ya, komisaris apa?,” tanya Akbar penasaran seraya tertawa.


Ferdinand pun enggan memberi tahu lebih lanjut terkait tawaran tersebut, apakah menjabat sebagai komisaris atau staf khusus.


Namun dia kembali memastikan tawaran yang datang soal jabatan di BUMN benar adanya dan masih tersimpan di gawai miliknya.


“Ah tak perlu saya sebut lah, ramai nanti. Tapi yang jelas saya sudah ditawarin di sebuah BUMN. Ya entahlah mau komisaris mau staf khusus atau apa, tapi di sini ada buktinya,” tegasnya.


Akbar kemudian menyinggung alasan Ferdinand menolak, “Alasan (menolak) gegara BUMN-nya kecil?,” cecar Akbar.


Gajinya Fantastis!


Ferdinand menegaskan, BUMN yang ditawarkan kepadanya memiliki gaji yang cukup fantastis, bahkan bisa membeli sebuah mobil dalam dua bulan.


“Oh bukan BUMN-nya. Bahkan dikontrak saja gajinya sudah disebutkan. Ya, kalau mau lihat gajinya, dua bulan bisa lah beli satu buah mobil. Kira-kira begitu,” ujar Ferdinand.


Bahkan dia mengaku tawaran tersebut datang berulang-ulang. Terbaru, tawaran itu datang sepekan lalu.


Kendati demikian, Ferdinand mengaku memilih untuk tidak mengambil tawaran tersebut karena merasa lebih senang untuk merasa bebas.


“Saya harus memilih menjadi orang merdeka. Saya harus bebas menyampaikan sesuatu untuk bangsa ini. Karena apa? Kalau saya sudah berada di sana, saya terikat, saya terkungkung, saya tak bisa apa apa lagi,” paparnya. [Democrazy/hops]

Penulis blog