DEMOCRAZY.ID
DEMOCRAZY.ID - Sebuah video viral di medsos berisi kondisi di kawasan pengungsian korban erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, yang dipenuhi baliho Ketua DPR Puan Maharani.
Dalam video berdurasi 1 menit 48 detik ini terlihat seorang pengendara mobil merekam beberapa baliho Puan Maharani yang terpasang di pinggir jalan di sekitar lokasi pengungsian korban erupsi Semeru.
Ada puluhan baliho yang terlihat dipasang di pinggir jalan sesuai rekaman dalam video yang viral ini.
Baliho ini bergambar potret diri Puan Maharani dengan latar foto para pengungsi erupsi Gunung Semeru.
Selain itu ada pula logo ‘Relawan Puan Maharani’ dilengkapi kalimat penyemangat.
“Tangismu, tangisku. Ceriamu, ceriaku. Saatnya bangkit menatap masa depan,” kata tulisan dalam baliho Puan Maharani ini.
Sementara itu, warga setempat mengaku merasa kecewa dengan baliho Puan Maharani yang terlihat berukuran besar ini.
Seorang warga Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Ahmad Samiludin, mengaku kecewa dengan banyaknya baliho ini.
Menurut dia, uang yang dipakai untuk membuat baliho itu lebih baik dialokasikan untuk membantu para pengungsi.
“Jujur kalau itu ndak pantas karena orang lagi berduka. Kalau mau bagi-bagi bantuan saja, jangan baliho,” kata dia.
Warga Sumberwuluh ini mengaku sudah melihat baliho Puan Maharani yang banyak terpasang sejak Senin (20/12).
Warga menduga baliho dipasang sejak malam sebelum Puan Maharani datang ke lokasi.
“Baru pagi tadi saya tahu, kayaknya dipasang malam tadi. Saya enggak tahu siapa yang masang,” kata Ahmad.
Menurutnya, baliho dipasang di sepanjang jalan dari Kantor Kecamatan Candipuro sampai menuju Balaidesa Sumberwuluh.
“Setiap 30 meter ada baliho, dari kecamatan sampai balai desa saya, waktu lewat, mungkin sampai ratusan jumlahnya,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPR Puan Maharani mengunjungi korban erupsi Gunung Semeru di Kecamatan Pronojiwo, Lumajang, Jawa Timur, Senin (20/12/2021).
Didampingi Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, Puan meninjau beberapa lokasi bencana.
Titik pertama yang ditinjau adalah jembatan Besuk Koboan atau juga dikenal dengan nama Gladak Perak.
Puan mendengar penjelasan dari pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tentang rencana perbaikan yang akan dilakukan terhadap jembatan tersebut.
Berikut video viral berisi baliho Puan Maharani di pengungsi erupsi Gunung Semeru.
