DEMOCRAZY.ID
DEMOCRAZY.ID - Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (JakPro) Widi Amanasto mengatakan grup Korean Pop (K-Pop) asal Korea Selatan BTS berencana menggelar konser di Jakarta International Stadium (JIS). PDIP DKI menilai acara terkesan untuk menggaet suara pemilih muda di 2024.
"Kesan kuat ini seperti persiapan ke 2024, karena tidak sesuai tujuan pembangunan stadion tapi lebih ke arah menggaet suara pemilih muda," ujar Anggota DPRD DKI Fraksi PDIP, Gilbert Simanjuntak kepada wartawan, Senin (25/10/2021).
Gilbert menilai pembangunan JIS sebelumnya hampir mangkrak karena masalah anggaran.
Saat itu perkiraan pemprov meleset dan kekurangan dana dibantu oleh pemerintah pusat.
"Pembangunan JIS itu hampir mangkrak karena perkiraan Pemprov yang meleset. Kekurangan sekitar 2T akhirnya ditalangi oleh Pusat melalui dana PEN," ujar Gilbert.
Menurut Gilbert, rencana konser BTS menarik namun dinilai kurang menyentuh sebagai event pertama. Sebab pembangunan JIS ditujukan untuk sarana olahraga.
"Event BTS menarik tetapi kurang menyentuh karena itu event pertama, malah jadi event musik. Jadi pertanyaan, apa maksud event yang kurang menyentuh pada tujuan pembangunan sarana olahraga ini," kata Gilbert.
"Sebaiknya Pemprov fokus dalam pengeluaran anggaran. PEN 2T malah jadi event musik sangat kurang tepat, tidak merasakan kebutuhan masyarakat," sambungnya.
Sebelumnya, Direktur Utama JakPro Widi Amanasto mengatakan grup K-Pop BTS berencana menggelar konser di JIS. Konser rencananya digelar tahun depan.
Dikutip dari Antara, Jumat (22/10), hal itu diutarakan Widi saat memberikan sambutan saat acara kunjungan DPRD DKI Jakarta di JIS, Jakarta Utara.
Widi menuturkan JIS akan dilengkapi dengan sound system canggih mendukung untuk menggelar konser-konser besar.
"Sound system-nya juga menggunakan echo. Jadi, kalaupun nanti ada BTS, rencana BTS akan manggung juga mungkin di tahun depan, itu nanti menggunakan sound yang bagus," tutur Widi.
Widi mengatakan sudah menjalin komunikasi awal dengan pihak manajemen BTS, dan mendapat tanggapan yang cukup baik.
"Sudah ada komunikasi, baru komunikasi awal ya dan mereka ada waktu kosong sebenarnya di bulan tertentu di tahun depan," ujar Widi.
"Respons mereka ya tertarik pastinya ke Indonesia, dan tidak hanya BTS. Jadi nanti kita akan bikin event setiap bulan. Ini kan tertutup, jadi suaranya jauh lebih bagus dari sound system yang kita buat beda," ujar Widi. [Democrazy/detik]
