DEMOCRAZY.ID - Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun menyinggung Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto soal memcalonkan diri jadi presiden (nyapres) di tahun 2024 mendatang.
Jika Prabowo benar nyapres di 2024, Refly Harun memprediksi sejumlah tokoh politik yang potensial mendampinginya maju, sebagai wakil, di ajang pemilihan umum (pemilu).
Dari sederet tokoh politik, Refly Harun hanya menduga tiga tokoh saja, yakni sosok-sosok yang belakangan ini populer dan kontroversial di ruang publik.
Satu di antaranya, kata Refly, yakni Ketua DPR RI Puan Maharani sebagaiman yang kerap nyaring di ranah politik dan publik.
Kemudian yang kedua, ahli hukum tata negara itu menyebut nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Ini lantaran Refly Harun menilai jika politik di masa yang akan datang akan dinamis, tergantung siapa yang bakal mendampingi Prabowo nyapres di 2024.
"Karena politik ke depan akan jadi dinamis tergantunh siapa yang menjadi calon wakil presiden Prabowo, it could be possible Puan Maharani sebagaimana sering disebut," ujar Refly dikutip dari kanal YouTube-nya, Minggu, 17 Oktober 2021.
"Bisa juga Ganjar Pranowo, kalo Ganjar terdepak dari PDIP," sambungnya.
Lebih lanjut, Refly juga menyebut nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai pendamping Prabowo nyapres di 2024.
"Dan bukan tidak mungkin juga tiba-tiba Prabowo-Anies Baswedan," tuturnya.
Sebab, tambah dia, menjadi presiden bagi Prabowo adalah harga mati dan Menhan RI itu tak mungkin maju sebagai wakil presiden calon yang lain.
"Yang jelas, bagi Prabowo menjadi presiden adalah harga mati dan tidak mungkin turun jadi calon wakil presiden lain," tandasnya. [Democrazy/isubog]