DAERAH POLITIK

Megawati Ingatkan Gibran Solo Jangan Sampai Tenggelam, Nyindir Anies Baswedan?

DEMOCRAZY.ID
September 28, 2021
0 Komentar
Beranda
DAERAH
POLITIK
Megawati Ingatkan Gibran Solo Jangan Sampai Tenggelam, Nyindir Anies Baswedan?

Megawati Ingatkan Gibran Solo Jangan Sampai Tenggelam, Nyindir Anies Baswedan?

DEMOCRAZY.ID - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan petugas partainya di jajaran kepala daerah terkait potensi luapan sungai akibat pemanasan global.


Dalam pernyataannya, Megawati secara khusus mengingatkan Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka. 


Meski tak berada di tepi laut, namun menurut dia Surakarta tetap berpotensi banjir karena dialiri Sungai Bengawan Solo.


"Di Surakarta, itu ada Bengawan Solo. Ayo mulai ditata. Bilang ke Pak Wali Kota (Gibran), jangan sampai tenggelam. Semua harus disiapkan," kata dia dalam keterangannya, Selasa (28/9).


Pernyataan itu disampaikan Mega dalam acara pelatihan manajemen bencana dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP/Basarnas).


Menurut Mega, salah satu ancaman bencana dalam beberapa waktu terakhir adalah meningkatnya permukaan air laut akibat pemanasan global. 


Akibatnya, sungai-sungai meluap karena aliran ke laut terhalang.


"Belajarlah ke BMKG untuk mengetahui situasi dan kondisi cuaca hari ini dan prediksi ke depan. Bayangkan kalau tiba-tiba sungai meluap. Yang terjadi karena air laut meninggi sehingga air sungai meluap tak bisa mengalir ke laut," kata dia.


Selain Gibran, Mega secara khusus juga mengingatkan sejumlah kepala daerah lain, seperti Bupati Purbalingga dan Wakil Bupati Kebumen Ristiawati, yang hadir di acara tersebut.


"Pikirkan juga bagaimana jalur bantuan masuk ketika terjadi bencana. Jangan sampai jalur tertutup ketika terjadi bencana. Sehingga bantuan makanan dan lainnya bisa masuk," kata Mega.


Sebelumnya, Megawati juga mengingatkan akan ancaman tenggelam di Jakarta dalam sepuluh tahun mendatang. 


Dia melapor kepada Presiden Joko Widodo terkait hal ini.


Hal itu ia sampaikan untuk merespons pidato Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden yang menyatakan ada prediksi Jakarta tenggelam 10 tahun lagi. [Democrazy/cnn]

Penulis blog