DEMOCRAZY.ID
DEMOCRAZY.ID - Perseteruan media sosial antara Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Barat, Andre Rosiade, dan politikus PKS Tifatul Sembiring kembali terjadi.
Penyebabnya kali ini gara-gara pemberitaan soal renovasi rumah dinas ketua DPRD Sumatera Barat.
Dilihat detikcom, Minggu (22/8/2021), perseteruan ini dimulai dengan cuitan Tifatul Sembiring yang menyinggung nama 'Mas Andre' terkait pemberitaan renovasi rumah dinas ketua DPRD Sumatera Barat.
Ketua DPRD Sumbar Supardi berasal dari Partai Gerindra dan Andre adalah ketua Gerindra Sumbar.
"Lagi nungguin klarifikasi, mas Andre...," ujar Tifatul.
Andre membalas Tifatul Sembiring lewat unggahan di Twitter resminya.
Dia menyertakan link berita orang dekat Gubernur Sumbar mangkir panggilan polisi terkait surat minta bantuan.
"Pak Tifatul @tifsembiring yg nge blok saya. Mohon infonya ada apa ya ini? Ditunggu Klarifikasinya," ujar Andre.
Andre mengaku tidak bisa membalas cuitan Tifatul Sembiring secara langsung karena diblok.
"Yang mulai Tifatul, saya merespons. Dia sudah blok saya dari tahun lalu kalau nggak salah," katanya.
Andre dan Tifatul juga pernah terlibat debat di Twitter terkait sikap Menhan Prabowo Subianto soal klaim China atas perairan Natuna.
Tifatul Sembiring mulanya mengunggah berita pernyataan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan soal Natuna.
Berita itu berjudul 'Luhut Wanti-wanti Jangan Ributkan Masalah Natuna!'.
"Tapi soal penegasan kedaulatan NKRI ini, masalah serius Bang...," tulis Tifatul seperti dikutip pada Minggu (5/1/2020).
Andre meminta Tifatul tidak hanya memprotes di media sosial, tapi juga saat rapat di DPR.
Seperti diketahui, Andre dan Tifatul sama-sama duduk sebagai wakil rakyat.
"Ente sibuknya di Medsos doank. Di DPR di rapat Komisi donk bunyi. Protes nanti pas Rapat di DPR pak. Saya bicara soal pak Luhut rapat resmi. Kalo di Medsos enggak ada ngaruh Pencitraan doank," tulis Andre.
Tifatul pun menjawab cuitan Andre. Dia meminta Andre tidak sombong.
Lagi pula urusan Natuna sama-sama bukan urusan komisi mereka.
Di DPR, Tifatul duduk di Komisi VII, yang membidangi energi, sedangkan Andre di Komisi VI, yang meliputi BUMN hingga investasi. [Democrazy/dtk]
