POLITIK

Geram PPKM Diperpanjang, Tagar #SebenarnyaJokowiSudahHabis Bergema: Miskin Tambah Miskin, Kaya Tambah Kaya!

DEMOCRAZY.ID
Juli 26, 2021
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Geram PPKM Diperpanjang, Tagar #SebenarnyaJokowiSudahHabis Bergema: Miskin Tambah Miskin, Kaya Tambah Kaya!

Geram PPKM Diperpanjang, Tagar #SebenarnyaJokowiSudahHabis Bergema: Miskin Tambah Miskin, Kaya Tambah Kaya!

DEMOCRAZY.ID - Pemerintah baru saja memutuskan untuk kembali melanjutkan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 hingga 2 Agustus 2021 mendatang.


Pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui video yang tayang di kanal Youtube Sekretariat Presiden Minggu, 25 Juli 2021 malam. 


Keputusan diambil oleh pemerintah setelah mempertimbangkan berbagai aspek.


“Dengan mempertimbangkan aspek kesehatan, aspek ekonomi dan dinamika sosial, saya memutuskan untuk melanjutkan penerapan PPKM Level 4 dari tanggal 26 Juli sampai dengan 2 Agustus 2021,” katanya.


Namun pemerintah memberlakukan penyesuaian terkait dengan aktivitas dan mobilitas masyarakat secara bertahap.


“Kita akan melakukan beberapa penyesuaian terkait aktivitas dan mobilitas masyarakat yang dilakukan secara bertahap dengan pelaksanaan yang ekstra hati-hati,” paparnya.


Penyesuaian diketahui akan berlaku bagi pedagang pasar, pedagang kaki lima (PKL), toko kelontong, agen, outlet voucher, pangkas rambut, laundry, pedagang asongan, dan usaha-usaha lain yang sejenis.


Sayangnya, meski telah diberikan kelonggaran, publik tetap kecewa dengan keputusan pemerintah untuk kembali melanjutkan kebijakan tersebut.


Bahkan tagar #SebenarnyaJokowiSudahHabis menjadi trending topic di media sosial Twitter pagi hari ini, Senin 26 Juli 2021.


“’Mati karna covid atau mati karna kelaparan’ @jokowi #SebenarnyaJokowiSudahHabis,” cuit @yuni***.


“Presiden terburuk dalam sejarah bangsa Indonesia... @jokowi #SebenarnyaJokowiSudahHabis,” kata @Bang***.


“Kalo PPKM di perpanjang terus ya indikasinya sudah jelas.. mafia anggaran.. yg berlindung di balik prokess.. please laah !! #SebenarnyaJokowiSudahHabis,” ujar @Krisna***.


“Udah bansos ga tepat sasaran, PPKM diperpanjang :'v Yg miskin tambah miskin, yg kaya tambah kaya :'v #SebenarnyaJokowiSudahHabis,” tulis @Rejem***.


“Nyari uang haram dosa Nyari uang halal kena razia Gak nyari uang ga makan Nyari uang dikata gak patuh prokes Pengen rebahan aja tapi cicilan sudah jatuh tempo #SebenarnyaJokowiSudahHabis,” kata @keva***.


Serta masih banyak lagi cuitan warganet terkait hal ini.


Sebagai informasi, melalui data pemerintah, per Minggu, 25 Juli 2021 terjadi penambahan 38.679 kasus positif Covid-19. 


Dengan demikian, total kasus wabah tersebut di Indonesia menjadi 3.165.505 orang sejak pertama kali diumumkan pada Maret 2020 lalu.


Selanjutnya, pasien yang sembuh juga bertambah 37.640 orang. 


Total akumulatif pasien sembuh dari Covid-19 sudah mencapai 2.509.318 orang.


Sementara itu, kasus kematian juga bertambah sebanyak 1.266 orang. 


Sehingga, total kematian akibat Covid-19 di Tanah Air sudah menyentuh angka 83.279 jiwa. [Democrazy/dtk]

Penulis blog