DEMOCRAZY.ID
Wanita itu mengungkap keluh kesahnya karena punya tetangga terlalu baik.
Warganet yang menyimak curhatannya pun dibuat heran dengan wanita tersebut.
Banyak yang tak habis pikir dengan alasan wanita itu sampai kesal dengan tetangganya.
Berawal postingan yang dibagikan si wanita di sebuah grup Facebook yang bernama Kisah Rumah Tangga.
Seorang wanita asal Malaysia tersebut mengaku kalau dirinya tak nyaman dengan sikap istri tetangga barunya.
Dia bilang pasangan suami istri baru saja pindah dan tinggal di dekat rumahnya.
Namun si istri sering berbagi makanan kepadanya. Bahkan bisa beberapa kali memberi dalam sepekan.
"Bisa dibilang seminggu empat kali dia (istri tetangga) bagi-bagi makanan ke keluarga saya. Saya merasa kurang nyaman," tulisnya.
Di kala yang lain menganggap si tetangga baik, si wanita justru merasa tersinggung karena kerap dikasih makanan.
"Saya tak suka dibagi-bagi makanan. Mungkin karena dia melihat saya punya banyak anak dan terus diberi makanan," sambunnya
Karena hal itu, si wanita pun berusaha untuk menghindar agar tetangga tak memberikan makanan.
Dia beralasan tak ingin berutang budi karena terus-terusan terjebak dalam situasi seperti ini.
"Rasanya ingin berkata 'tak usah bagi-bagi sedekah ke saya karena saya tak suka'. Saya coba jaga jarak dengan istri tetangga itu," kata dia.
Hingga akhirnya, dia sadar kalau si tetangga paham dengan sikapnya.
Semenjak saat itu, mereka jarang mengobrol.
Tapi sang suami tetap menyapa tetangga tersebut.
Wanita itupun lalu menceritakan apa yang dirasakannya kepada suami. Apes, dia malah diberi teguran.
"Sudah bilang ke suami, tapi kata dia malah tak boleh sombonng kepada tetangga. Oleh karenanya saya minta nasihat dari kalian (anggota dalam grup)," ungkapnya.
Curhatan wanita yang jengkel pada tetangganya karena terlalu baik menuai respons warganet.
Tak sedikit yang menilai, wanita tersebut kurang bersyukur mendapat tetangga yang baik.
"Belajar bersyukur sis. Orang memberika kita merasa, orang berbudi kita berbahasa. Orang memberikan makanan ini bukan minta balas budi, tapi memang senang berbagi," kata seorang warganet.
"Alhamdulillah dapat tetangga baik. Sis, bagi alamat rumah, apa perlu kita tukar rumah karena tetangga ini?" sentil warganet lain.
Di sisi lain, adapula yang sepemikiran dengan wanita tadi dan berharap agar tetangga tak menunjukkan sikap berlebihan. [Democrazy/sra]
