DEMOCRAZY.ID
Pengamat politik Rocky Gerung ikut berkomentar mengenai video viral Munarman tersebut.
"Ketika Munarman ditangkap karena diduga teroris lalu disodorkan kegiatan yang dianggap tidak bermoral karena check in di hotel kita gatau siapa yang bikin," ujarnya di channel Rocky Gerung Official, Jumat (30/4/2021).
Menurutnya, penyebaran video tersebut melanggar hak privasi seseorang khusus Munarman.
Dalam hal ini Rocky mengatakan pihak hotel perlu dipertanyakan kenapa membocorkan video CCTV-nya.
"Ini pembunuhan karakter, pihak hotel juga perlu dipersoalkan kenapa membocorkan video CCTV dengan alasan yang tidak ada," lanjutnya
Rocky juga menyebutkan, pihak hotel dapat memberikan video CCTV ketika ada keperluan proses hukum oleh hakim dan aparat hukum lainnya.
"Kecuali ada perintah dari hakim membongkar kemana Munarman selama proses hukum," pungkasnya.
Sebelumnya, Munarman ditangkap oleh Densus Antiteror 88 pada Selasa (27/4/2021).
Munarman ditangkap sekitar pukul 15.30 WIB di rumahnya di Perumahan Bukit Modern, Tangerang Selatan.
Dalam penangkapan Munarman, polisi menyita sekitar 60 sampai 70 barang dari rumah Munarman untuk diamankan.
Saat ini dia ditahan di rumah tahanan narkoba Polda Metro Jaya. [Democrazy/okz]
